UI - Skripsi (Open) | |
Gambaran faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan penularan HIV/AIDS pada bidan di kamar bersalin RSUD H.A.Sulthan Daeng Radja Kabupaten Bulukumba = Illustration of factors related to the HIV/AIDS contagion prevention behaviors of midwives in Maternity Room of RSUD H.A.Sulthan Daeng Radja, Kabupaten Bulukumba / Gumala Rubiah |
|
Nomor Panggil | S-pdf |
Pengarang | |
Pengarang/kontributor lain | |
Subjek | |
Penerbitan | Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat, 2011 |
Program Studi | |
Kata Kunci | bidan · kewaspadaan universal · HIV/AIDS · midwives · universal precaution · HIV/AIDS · |
Pengarang | |
Sumber Pengatalogan | LibUI ind rda |
Tipe Konten | text (rdacontent) |
Tipe Media | computer (rdamedia) |
Tipe Carrier | online resource (rdacarrier) |
Deskripsi Fisik | xv, 80 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
Naskah Ringkas | |
Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
Lokasi | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
Nomor Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S-pdf | 14-17-497624499 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20440943 |
004 | |
020 | |
022 | |
040 | LibUI ind rda |
041 | ind |
049 | [14-17-497624499] |
053 | [14-17-497624499] |
082 | |
090 | S-pdf |
100 | Gumala Rubiah, author |
110 | |
111 | |
240 | |
245 | |a Gambaran faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan penularan HIV/AIDS pada bidan di kamar bersalin RSUD H.A.Sulthan Daeng Radja Kabupaten Bulukumba = Illustration of factors related to the HIV/AIDS contagion prevention behaviors of midwives in Maternity Room of RSUD H.A.Sulthan Daeng Radja, Kabupaten Bulukumba / Gumala Rubiah |c |
246 | |
250 | |
260 | |
260 | |a |b Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat |c 2011 |
270 | |
300 | xv, 80 pages : illustration ; 28 cm + appendix |
310 | |
321 | |
336 | text (rdacontent) |
337 | computer (rdamedia) |
338 | online resource (rdacarrier) |
340 | |
362 | |
490 | |
500 | |
502 | Skripsi |
504 | pages 78-80 |
515 | |
520 | ABSTRAK Jumlah kasus HIV/AIDS dari tahun ke tahun terus meningkat, semua negara merasakan dampaknya, untuk itu perlu upaya preventif untuk mencegah penularan penyakit tersebut. Penularan HIV/AIDS tidak hanya melalui hubungan seksual tetapi dapat juga melalui kontak darah dan cairan tubuh yang tercemar, baik itu berasal dari jarum suntik, jarum jahit atau pisau yang telah digunakan pada pasien yang terjangkit HIV/AIDS. Bidan dalam melaksanakan tugasnya di kamar bersalin kemungkinan pernah berhadapan dengan perempuan hamil/bersalin pengidap HIV/AIDS yang tidak diketahui statusnya, sehingga resiko terjadinya penularan dari pasien ke petugas maupun sebaliknya bisa terjadi. Hal ini berdasar pada penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa insiden tertusuk jarum jahit dan jarum suntik dikalangan petugas kesehatan pada saat melakukan pekerjaanya ternyata cukup tinggi. Untuk mencegah penularan tersebut, maka setiap bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan harus menerapkan prinsip pencegahan infeksi dengan kewaspadaan universal (Universal precaution). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran pengetahuan, sikap, perilaku bidan di kamar bersalin RSUD H. A. Sulthan Daeng Radja Kabupaten Bulukumba dalam pencegahan penularan HIV/AIDS dan faktor lainnya yang terkait. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan rancangan cross sectional yang dilakukan pada bulan Februari-April 2011. Data diperoleh melalui pengamatan dan wawancara langsung di kamar bersalin. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pengetahuan bidan tentang HIV/AIDS dan cara pencegahannya masih kurang. Sikap bidan terhadap upaya penerapan pencegahan HIV/AIDS cukup positif tapi sikap negative masih ditunjukkan jika dihadapkan dengan kesiapan bidan untuk menangani penderita HIV/AIDS. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa tidak ada bidan yang betul-betul menerapkan pencegahan infeksi dengan kewaspadaan universal terutama dalam hal penggunaan alat pelindung diri (APD), pengelolaan jarum suntik habis pakai, penggunaan pingset, dan dekontaminasi. Selain itu penelitian ini juga memaparkan bahwa pengawasan penggunaan APD jarang dilakukan oleh manajemen rumah sakit padahal riwayat keterpaparan akibat sarung tangan robek, tertusuk jarum jahit dan jarum suntik cukup tinggi. Gambaran perilaku..., Gumala Rubiah, FKM UI, 2011 ix Berdasarkan hasil penelitian tersebut diajukan saran agar RSUD H. A. Sulthan Daeng Radja dan semua pihak yang terkait berupaya meningkatkan pengetahuan bidan dalam hal penceghan penularan HIV/AIDS sekaligus menghilangkan diskriminasi dan stigma petugas terhadap penderita HIV/AIDS, menyiapkan fasilitas serta melakukan pengawasan sehingga perilaku pencegahan dapat terbentuk dengan baik. ABSTRACT The total of HIV/AIDS has been increasing every year, all countries experience the impacts, therefore preventive efforts to prevent the contagion are needed. HIV/AIDS contagion is merely not through sexual intercourse but also through blood contact and contaminated liquid body, either from the hypodermic needles, sewing needles or knives used upon the HIV/AIDS patients. Midwives might have ever deal with pregnant HIV/AIDS patient whose status is unknown, so that causes the risk of contamination between the midwife and the patient. This is based on the prior research which showed that the risk of needle-stick among the health workers during the work is quite high. To prevent the contagion, each midwife should apply the infection prevention principles with universal precaution. The purpose of this research is to obtain knowledge illustration, attitude, midwives behavior in preventing the contagion of HIV/AIDS and other factors related to the maternity room of District General Hospital (RSUD) of H.A.Sulthan Daeng Radja,Bulukumba Regency. This research is descriptive study using cross-sectional design carried out in February to April 2011. Data are obtained through observation and direct interview in the maternity room. The results of this research concludes that the knowledge of midwives on HIV/AIDS and its prevention is still poor. Midwives attitudes upon the implementation of HIV/AIDS prevention efforts are positives enough but negative attitudes are still shown if it is dealing with the midwives readiness to take care HIV/AIDS sufferers. The research results also showed that there is no midwife who is appropriately implement infection prevention with universal precaution particularly in the application of self protection device (APD), the management of disposable syringe,the using of tweezers and decontamination. Besides that, this research also describes that the control of the application of APD is rarely carried out by the hospital management while the history of exposure caused by torn gloves, needle-stick by sewing needle and hypodermic needle is quite high. Based on the research it is recommended that the RSUD H. A.Sultan Daeng Radja and all stakeholders should make some efforts to increase the knowledge of midwives on preventing the HIV/AIDS contagion while eradicating the discrimination and stigma of health workers to HIV/AIDS sufferers, preparing facilities and applying control so that the prevention behavior can be formed properly. |
533 | |
534 | |
536 | |
546 | Bahasa Indonesia |
590 | [Deposit] |
650 | midwives |
653 | bidan; kewaspadaan universal; HIV/AIDS; midwives; universal precaution; HIV/AIDS |
700 | Milla Herdayati, supervisor; Toha Muhaimin, examiner; Wenita Indrasari, examiner |
710 | Universitas Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat |
711 | |
850 | Universitas Indonesia |
852 | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
856 | |
866 | |
900 | |
902 | |
903 | [] |