001 Hak Akses (open/membership)open
700 Entri Tambahan Nama OrangToety Heraty Noerhadi Rooseno, 1933-, promotor; Alois Agus Nugroho, co-promotor; Jolasa, Vincentius Y., examiner; Franciscus Xaverius Mudji Sutrisno, 1954-, examiner; Siregar, Laksmi Gondokusumo, examiner; Vincentia Irmayanti Meliono, examiner; Albertus Harsawibawa, examiner
336 Content Typetext (rdacontent)
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
264b Nama PenerbitUniversitas Indonesia
504 Catatan Bibliografi
049 No. Barkod07-17-282577464
852 LokasiPerpustakaan UI, Lantai 3
338 Carrier Typevolume (rdacarrier); online resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan KoleksiDeposit
903 Stock OpnameRDA-Wiradha2017
053 No. Induk07-17-282577464
Tahun Buka Akses
653 Kata Kunciillusion; art; theory; education; politics; aesthetic
040 Sumber Pengatalogan
245 Judul UtamaIlusi dalam seni dari seni visual ke teori-teori seni dan implikasinya bagi pendidikan
264c Tahun Terbit2009
650 Subyek TopikIllustion in art
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariDisertasi ini meneliti persoalan ilusi dalam seni, khususnya pada seni visual. Berangkat dari gagasan ilusi dalam seni visual (lukis, gambar, patung dll.) sebagai bagian dari apresiasi terhadap karya seni, disertasi ini mencoba melihat sisi positif dan kebaikan ilusi dalam seni visual sebagai fakta ontologis, sebagai bentuk kreativitas dari persepsi dan pikiran, sebagai cara berbeda dalam melihat realitas visual dan melihat dunia. Penelitian terhadap seni visual melalui teori teori seni visual ( Gombrich, Arnheim dan Langer) dan diikuti dengan teori-teori seni secara umum (dari mimesis hingga ke simulasi), dimaksudkan untuk menemukan sisi positif dari ilusi, untuk membuktikan dua tingkat ilusi dalam pengalaman visual maupun dalam persepsi dan kognisi, yang ikut membentuk pandangan dunia yang berbeda di antara individu manusia. Dua tingkatan ilusi ini dibuktikan keduanya dapat digunakan sebagai sarana pendidikan dan politik berbasis perbedaan estetik.
This dissertation examined illusion in art, especially on visual art. Starting from the idea of illusion in visual art (paintings, drawings, sculpture, etc.) as a part of appreciation to works of arts, this dissertation tries to promote and prove the positive side and the beneficial of illusion of visual art as an ontological facts, as creativity of the perception and mind, as the different way of seeing the visual reality and the world. The examinations on visual arts through visual arts theory (Gombrich, Arnheim, Langer) followed by examination on theories of art in general (from mimesis to simulation) is meant to find out the positive side of illusion, to find out two levels of illusions in the experience of the visual realm and also in perception and cognition, which constructs a different world view amongst individuals. Two levels of illusion is proven can both be used as tools of education and politics based on aesthetic differences.
904b Pemeriksa Lembar Kerja
090 No. Panggil SetempatD00639
500 Catatan Umum
337 Media Typeunmediated (rdamedia); computer (rdamedia)
526 Catatan Informasi Program StudiIlmu Filsafat
100 Entri Utama Nama OrangEmbun Kenyowati Ekosiwi, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisikxvi, 217 pages : illustration ; 29 cm
904a Pengisi Lembar KerjaNisrina Fairus Widiasmara
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaDisertasi
041 Kode Bahasaind