001 Hak Akses (open/membership)membership
700 Entri Tambahan Nama OrangLily Tjahjandari, supervisor; M. Yoesoef, examiner; Sunu Wasono, examiner
336 Content Typetext (rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
049 No. Barkod11-22-64291340
504 Catatan Bibliografipages 64-67
852 LokasiPerpustakaan UI
338 Carrier Typevolume (rdacarrier); online resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi
903 Stock Opname
053 No. Induk11-22-64291340
Tahun Buka Akses2022
653 Kata Kuncikekerasan simbolik; ruang sosial; kekuasaan; struktur sosial; symbolic violence; social space; power; social structure
040 Sumber PengataloganLibUI ind rda
111 Entri Utama Nama Pertemuan
245 Judul UtamaKekerasan simbolik pada ruang sosial Desa Rumbuk Randu dalam novel Dawuk Kisah Kelabu dari Rumbuk Randu (2017) karya Mahfud Ikhwan = Village in the Mahfud Ikhwan's novel Dawuk Kisah Kelabu dari Rumbuk Randu (2017)
650 Subyek TopikNovels in verse -- History and criticism
264c Tahun Terbit2022
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
904b Pemeriksa Lembar KerjaNurbaini
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariKekerasan simbolik menjadi gambaran adanya kekerasan secara implisit yang ternormalisasi dalam masyarakat. Keadaan tersebut tidak lepas dari adanya ruang sosial yang menjadi tempat munculnya kesewenang-wenangan kekuasaan. Melalui novel Dawuk Kisah Kelabu Dari Rumbuk Randu (2017), tergambar adanya pertarungan ruang sosial di desa Rumbuk Randu yang mencoba memarginalkan tokoh Mat Dawuk. Artikel ini bertujuan untuk membahas bagaimana ruang sosial dalam novel Dawuk Kisah Kelabu Dari Rumbuk Randu (2017) menunjukkan adanya legitimasi kekerasan simbolik. Metode yang digunakan yakni analisis struktural dengan naratologi Mieke Bal serta didukung oleh konsep Pierre Bourdieu tentang kekerasan simbolik, habitus, kapital dan arena. Temuan artikel ini menunjukkan bahwa gambaran ruang sosial pedesaan menjadi pendukung terjadinya kekerasan simbolik lewat pertarungan kepentingan yang diinternalisasi dalam struktur sosial. Ruang sosial dijadikan tempat yang membenarkan opresi terhadap pihak-pihak yang termarginalkan serta masih rentannya intervensi kepentingan subjektif seolah menjadi kepentingan universal. ......Symbolic violence is a picture of implicit violence that is normalized in society. This situation cannot be separated from the existence of social space which is a place for the emergence of arbitrariness of power. Through the novel Dawuk Stories of Gray Dari Rumbuk Randu (2017), it is illustrated that there is a social space struggle in Rumbuk Randu Village which tries to marginalize the character of Mat Dawuk. This article aims to discuss how the social space in the novel Dawuk Kisah Kelabu Dari Rumbuk Randu (2017) shows the legitimacy of symbolic violence. The method used is structural analysis using Mieke Bal's narration and supported by Pierre Bourdieu's concept of symbolic violence, habitus, capital and arena. The findings of this article show that the image of rural social space supports the occurrence of symbolic violence through the struggle of interests internalized in the social structure. Social space is used as a place to justify oppression of marginalized parties and the vulnerability of subjective interests to intervention seems to be a universal interest.
090 No. Panggil SetempatMK-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan Umum
337 Media Typeunmediated (rdacontent); computer (rdacontent)
d-Entri Tambahan Nama Orang
526 Catatan Informasi Program StudiIlmu Susastra
100 Entri Utama Nama OrangRifa Nurafia, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisikix, 67 pages : illustrations ; 28 cm
904a Pengisi Lembar KerjaAa
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaMakalah dan Kertas Kerja
041 Kode Bahasaind