700 Entri Tambahan Nama OrangHaryoto Kusnoputranto, promotor; Suyud Warno Utomo, co-promotor; Mateus Sakundarno Adi, co-promotor; Sudarto Ronoatmodjo, examiner; Inswiasri, examiner; H.J. Mukono, examiner; Umar Fahmi Achmadi, examiner; Evi Frimawaty, examiner
001 Hak Akses (open/membership)membership
336 Content Typetext (rdacontent)
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniveristas Indonesia. Sekolah Ilmu Lingkungan
264b Nama PenerbitSekolah Ilmu Lingkungan Univeristas Indonesia
852 LokasiPerpustakaan UI
504 Catatan Bibliografipages 231-211
049 No. Barkod07-22-96681616
338 Carrier Typeonline resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi
903 Stock Opname
Tahun Buka Akses2023
053 No. Induk07-22-96681616
653 Kata Kuncileptospirosis; environmental science; ecological niche modelling; ecosocial
040 Sumber PengataloganLibUI ind rda
245 Judul UtamaPemodelan relung ekologis leptospirosis berbasis ekososial: upaya pengendalian untuk pembangunan kesehatan kerkelanjutan = Ecological niche modelling leptospirosis based on ecosocial: control effort for sustainable health development
650 Subyek TopikLeptospirosis -- Prevention
264c Tahun Terbit2022
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
904b Pemeriksa Lembar KerjaAmiarsih Indah Purwiati-November 2022
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariLeptospirosis adalah penyakit berbasis lingkungan yang masih belum menjadi prioritas upaya pengendalian penyakit. Masalah dalam penelitian ini yaitu distribusi leptospirosis berdasarkan habitat dan relung ekologi yang sesuai berbasis ekososial dengan pendekatan ilmu lingkungan belum banyak diketahui. Penelitian bertujuan untuk mengembangkan model prediksi kejadian leptospirosis menurut relung ekologis berbasis ekososial. Penelitian dilakukan tahun 2019- 2020. Data time-series (2008-2018) di Demak, Boyolali, Kota Semarang, dan Ponorogo meliputi titik koordinat penderita dan variabel lingkungan alam, sosial, dan binaan, dilengkapi hasil wawancara dan Focus Group Discussion (FGD). Metode yang digunakan yaitu Pemodelan Relung Ekologis dan Analisis Jaringan Sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum kerapatan vegetasi berkontribusi paling besar terhadap semua model prediksi. Faktor lingkungan lain yang berkontribusi yaitu kepadatan penduduk dan tata guna lahan. Kesimpulan penelitian ini yaitu pemodelan relung ekologis yang dikombinasi dengan analisis jaringan sosial dapat memprediksi sebaran leptospirosis. Prediksi ini dapat digunakan sebagai dasar penentuan intervensi disesuaikan kearifan lokal daerah. ......Leptospirosis is an environmental-based disease that has not yet become a priority in disease control efforts. The problem in this study namely the distribution of leptospirosis based on habitat and ecological linkages in accordance with the environmental science approach, is not widely known. This study aimed to develop a predictive model for the incidence of leptospirosis according to ecosocial based ecological niches. The research was conducted in 2019-2020. Time-series data (2008-2018) in Demak, Boyolali, Semarang City, and Ponorogo included the coordinates of sufferers and variables of the natural, social, and built environment, complemented by the results of interviews and Focus Group Discussions (FGD). The methods used were Ecological Niche Modeling and Social Network Analysis. The results showed that in general the density grew the largest for all predictive models. Other environmental factors were population density and land use. The conclusion of this study was that ecological niche modeling combined with social network analysis can predict the distribution of leptospirosis. This prediction could be used as a basis for determining the choice of local wisdom.
090 No. Panggil SetempatD-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan UmumTidak dapat diakses di UIANA, karena: akan diterbitkan pada Jurnal Program Studi/Departemen/Fakultas di UI yaitu yang diprediksi akan dipublikasikan pada bulan tahun
d-Entri Tambahan Nama Orang
337 Media Typecomputer (rdamedia)
526 Catatan Informasi Program StudiIlmu Lingkungan
100 Entri Utama Nama OrangRr. Anggun Paramita Djati, author
264a Kota TerbitJakarta
300 Deskripsi Fisikxxv, 211 pages : illustration + appendix
904a Pengisi Lembar KerjaAmiarsih Indah Purwiati-November 2022
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaDisertasi
041 Kode Bahasaind