001 Hak Akses (open/membership)membership
700 Entri Tambahan Nama OrangLisda Liyanti, supervisor; Sonya Puspasari Suganda, examiner; Maria Regina Widhiasti, examiner
336 Content Typetext (rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
049 No. Barkod11-24-11557834
504 Catatan Bibliografi
852 LokasiPerpustakaan UI
338 Carrier Typeonline resource (rdacarries)
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi;;;Deposit
534 Catatan Versi Asli
Tahun Buka Akses
053 No. Induk11-24-11557834
653 Kata Kuncifilm; feminisme; kesetaraan gender; seksisme; domestikasi; citra tubuh
111 Entri Utama Nama Pertemuan
040 Sumber PengataloganLibui ind rda
245 Judul UtamaRepresentasi Domestikasi dan Internalisasi Seksisme dalam Film Wunderschön (2022) = Representation of Domestication and Internalization of Sexism in the Film Wunderschön (2022)
264c Tahun Terbit2023
650 Subyek TopikGender equality--Economic aspects--Research
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariGerakan feminisme menjadi sangat mendunia sekarang ini. Sudah banyak media yang digunakan untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kesetaraan dan keadilan gender. Seksisme serta domestikasi terhadap perempuan merupakan salah satu bentuk diskriminasi gender yang masih sering dijumpai di berbagai lapisan masyarakat. Persoalan ini banyak diangkat di berbagai media termasuk film. Film Wunderschön (2022) hadir dengan berbagai persoalan yang dihadapi perempuan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif serta teori film feminis milik Smelik dan sinematografi dari Brown, penelitian ini menganalisis bagaimana representasi bentuk domestikasi serta internalisasi seksisme yang terjadi pada salah satu tokoh dalam film bernama Sonja. Hasil dari penelitian menunjukkan adanya bentuk represi pada tokoh Sonja yang ditampilkan melalui sudut tatap perempuan dengan nyata dan baik. Penelitian ini menyimpulkan bagaimana tokoh Sonja berjuang melawan diskriminasi gender dan stereotip standar kecantikan yang berujung pada internalisasi yang seksis. ......The feminism movement has become very global today. Many media have been used to build public awareness of the importance of gender equality and equity. Sexism and domestication of women is one form of gender discrimination that is still often found in various layers of society. This issue is widely raised in various media including movies. The movie Wunderschön(2022) comes with various problems faced by women. Using a qualitative approach as well as Smelik's feminist film theory and Brown's cinematography, this research analyzes how the representation of domestication and internalization of sexism occurs in one of the characters in the film named Sonja. The results of the research show that there is a form of repression on Sonja's character which is shown through the angle of the female gaze in a real and good way. This research concludes how Sonja struggles against gender discrimination and stereotypes of beauty standards that lead to sexist internalization.
904b Pemeriksa Lembar KerjaDonna Wahyuni Laura-Agustus2024
090 No. Panggil SetempatMK-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan Umum
337 Media Typecomputer (rdamedia)
d-Entri Tambahan Nama Orang
526 Catatan Informasi Program StudiSastra Jerman
100 Entri Utama Nama OrangEning Megumi Laksmiati, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisik
904a Pengisi Lembar KerjaDonna Wahyuni Laura-Agustus2024
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaMakalah Non-Seminar
041 Kode Bahasaind