700 Entri Tambahan Nama Orang | Frans Asisi Datang, supervisor; Mohammad Umar Muslim, examiner; M. Yoesoev, examiner |
001 Hak Akses (open/membership) | membership |
336 Content Type | Text(rdacontent) |
710 Entri Tambahan Badan Korporasi | Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya |
264b Nama Penerbit | Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia |
852 Lokasi | Perpustakaan UI |
049 No. Barkod | 11-24-20076146 |
504 Catatan Bibliografi | |
338 Carrier Type | Online resource(rdacarrier) |
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi | ;;Deposit |
534 Catatan Versi Asli | |
Tahun Buka Akses | |
053 No. Induk | 11-24-20076146 |
653 Kata Kunci | spelling; EYD; social media; twitter; upload |
040 Sumber Pengatalogan | LibUI ind rda |
111 Entri Utama Nama Pertemuan | |
245 Judul Utama | Ejaan yang digunakan oleh warganet dalam Unggahan Media Sosial Twitter = Spelling Used by Netizens in Twitter Social Media Uploads |
650 Subyek Topik | Social media; Spelling |
264c Tahun Terbit | 2023 |
850 Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
904b Pemeriksa Lembar Kerja | Selly Angriani-September2024 |
520 Ringkasan/Abstrak/Intisari | Penelitian ini memaparkan permasalahan mengenai ejaan yang digunakan oleh warganet di media sosial Twitter. Berdasarkan pernyataan tersebut, penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengidentifikasi penggunaan ejaan dalam unggahan media sosial Twitter yang digunakan oleh warganet. Penelitian ini menggunakan teori ejaan yang dikemukakan oleh Hasan Alwi (2002) sebagai acuan. Penelitian ini juga menggunakan Ejaan Yang Disempurnakan Jilid V sebagai pembanding Penelitian ini merupakan penelitian jenis kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa teks, kata, dan kalimat pada 30 unggahan akun Twitter @tanyakanrl tanggal 28 Mei 2023 dari pukul 19.20 WIB hingga 21.15 WIB. Teknik membaca dan mencatat digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Berdasarkan penelitian tersebut, ditemukan adanya perbedaan penggunaan ejaan dan tanda baca oleh warganet dalam media sosial Twitter dengan Ejaan Yang Disempurnakan Jilid V. Berdasarkan 30 data dalam penelitian, ditemukan 25 unggahan memuat ejaan penggunaan huruf, 23 unggahan memuat ejaan penulisan kata, dan 30 unggahan memuat pemakaian tanda baca.
......This study describes problems regarding the spelling used by netizens on social media Twitter. Based on this statement, this research was carried out with the aim of identifying the use of spelling in Twitter social media uploads used by netizens. This study uses spelling theory proposed by Hasan Alwi (2002) as a reference. This study also uses Enhanced Spelling Volume V as a comparison. This research is a qualitative type research with descriptive research method. The data used in this study are in the form of text, words, and sentences in 30 uploads to the Twitter account @tanyakanrl on 28 May 2023 from 19.20 WIB to 21.15 WIB. Reading and note-taking techniques are used as data collection techniques. Based on this research, it was found that there were differences in the use of spelling and punctuation by netizens on social media Twitter with Ejaan Yang Disempurnakan Volume V. Based on the 30 data in the study, it was found that 25 uploads contained the spelling of the use of letters, 23 uploaded contained the spelling of word writing, and 30 uploaded contained use of punctuation. |
090 No. Panggil Setempat | MK-pdf |
d-Entri Utama Nama Orang | |
500 Catatan Umum | |
d-Entri Tambahan Nama Orang | |
337 Media Type | Computer(rdamedia) |
526 Catatan Informasi Program Studi | Sastra Indonesia |
100 Entri Utama Nama Orang | Gaits Mahasin Iz Suhaida, author |
264a Kota Terbit | Depok |
300 Deskripsi Fisik | 29 |
904a Pengisi Lembar Kerja | Selly Angriani-September2024 |
Akses Naskah Ringkas | |
856 Akses dan Lokasi Elektronik | |
502 Catatan Jenis Karya | Makalah Non-Seminar |
041 Kode Bahasa | ind |