001 Hak Akses (open/membership)membership
700 Entri Tambahan Nama OrangDias Rifanza, supervisor; Muhammad Arie Andhiko Ajie, examiner; Leli Dwirika, examiner
336 Content TypeText(rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
049 No. Barkod11-24-56759693
504 Catatan Bibliografi
852 LokasiPerpustakaan UI
338 Carrier TypeOnline resource(rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi;Deposit
534 Catatan Versi Asli
Tahun Buka Akses
053 No. Induk11-24-56759693
653 Kata Kunciserial ; umpatan ; kesepadanan terjemahan ; fungsi umpatan ; takarir
040 Sumber PengataloganLibUI ind rda
111 Entri Utama Nama Pertemuan
245 Judul UtamaAnalisis penerjemahan umpatan bahasa Jerman dalam Takarir Bahasa Indonesia Serial Netflix How to Sell Drugs Online (Fast) = An Analysis of German Swearing Words Translation in Indonesian Subtitle Used in Netflix Series How to Sell Drugs Online (Fast)
264c Tahun Terbit2023
650 Subyek TopikCommunicating
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariBahasa merupakan sebuah alat komunikasi yang digunakan dalam kehidupan manusia. Kendatipun demikian, dalam berkomunikasi, seringkali manusia menemukan kesulitan dan terkadang berujung pada kesalahpahaman. Untuk mengungkapkan kekesalan terhadap kesulitan atau kesalahpahaman dalam berkomunikasi, umpatan digunakan. Namun, realitanya, umpatan ternyata tidak hanya digunakan untuk mengungkapkan kekesalan, tetapi juga keakraban. Penelitian ini membahas fungsi dan jenis umpatan serta kesepadanan terjemahan dalam takarir berbahasa Jerman dan bahasa Indonesia. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif melalui studi pustaka dengan korpus data takarir bahsa Jerman dan takarir bahasa Indonesia dari musim pertama film serial Netflix yang berjudul How to Sell Drugs Online (Fast) karya Philipp Käßbohrer dan Matthias Murmann. Hasil penelitian menggunakan teori Androutsopoulos (1998) mengenai fungsi dan jenis umpatan dan teori kesepadanan Nida dan Taber (1982) menunjukkan bahwa terdapat umpatan yang berbeda fungsi dan penerjemahan yang sepadan dan belum sepadan. ......Language is a communication tool used in human life. Nevertheless, in communicating, people often find difficulty and sometimes, misunderstanding occurs. To express annoyance at the difficulty or misunderstanding in communicating, swearing words are used. However, in reality, swearing words are not only used to express annoyance or anger, but also intimacy, especially in a friendship. This study examines the function and types of swearing words and equivalence of translation in German and Indonesian subtitles. The research was conducted using a qualitative method through literature study with a corpus data on German and Indonesian subtitles from the first season of the Netflix series entitled How to Sell Drugs Online (Fast) by Philipp Käßbohrer and Matthias Murmann. The results of this study, using Androutsopoulos' theory (1998) regarding the function and types of swearing words and the equivalence theory of Nida and Taber (1982), shows that there are swearing words that have different functions and types, and there are also translations that are equivalent and not yet equivalent.
904b Pemeriksa Lembar KerjaSelly Angriani-September2024
090 No. Panggil SetempatMK-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan Umum
d-Entri Tambahan Nama Orang
337 Media TypeComputer(rdamedia)
526 Catatan Informasi Program StudiSastra Jerman
100 Entri Utama Nama OrangLouisha Alfathania Budianto, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisik28
904a Pengisi Lembar KerjaSelly Angriani-September2024
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaMakalah Non-Seminar
041 Kode Bahasaind