001 Hak Akses (open/membership) | membership |
700 Entri Tambahan Nama Orang | Isfandiarni, supervisor |
336 Content Type | Text(rdacontent) |
264b Nama Penerbit | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia |
710 Entri Tambahan Badan Korporasi | Universitas Indonesia. Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
504 Catatan Bibliografi | |
049 No. Barkod | 11-24-68067089 |
852 Lokasi | Perpustakaan UI |
338 Carrier Type | Online resource(rdacarrier) |
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi | ;Deposit |
534 Catatan Versi Asli | |
Tahun Buka Akses | |
053 No. Induk | 11-24-68067089 |
653 Kata Kunci | digital advertising ; digital economy ; platform ; Concern for Social Media Information Privacy |
111 Entri Utama Nama Pertemuan | |
040 Sumber Pengatalogan | LibUI eng rda |
245 Judul Utama | Apakah Periklanan cara yang Sesuai untuk Mendanai Internet? = Is Advertising an Appropriate Way to Fund the Internet? |
264c Tahun Terbit | 2023 |
650 Subyek Topik | Digital economy |
850 Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
520 Ringkasan/Abstrak/Intisari | Skripsi non seminar ini meninjau industri periklanan digital, yang kini berfungsi sebagai metode utama dalam pendanaan internet, melalui lensa pro dan kontra. Penelitian ditujukan untuk mengungkap semua sisi positif dan negatif dari periklanan digital, sehingga dapat mengidentifikasi masalah terbesar dan cara memperbaikinya. Penelitian dilakukan secara studi pustaka, dimana informasi yang dirujuk diambil dari materi bacaan yang disediakan oleh dosen pembimbing. Penelitian menemukan bahwa periklanan digital sangat bermanfaat karena dapat memperoleh penghasilan atas dasar modal yang rendah, dapat menciptakan lapangan kerja melalui industri periklanan digital, dan memberikan kesempatan kepada bisnis-bisnis untuk memperluas jangkauan konsumen, namun periklanan digital juga memiliki dampak negatif yang signifikan, seperti kemungkinan bocornya data pribadi pengguna internet, berkurangnya integritas jurnalisme atas dasar insentif untuk hanya mempublikasikan media yang mengandung unsur viral, dan harga membuat iklan digital yang bisa mencapai tingkat tinggi. Solusi yang di identifikasikan adalah untuk memperketat regulasi periklanan digital, dan untuk menyediakan subsidi pemerintah untuk saluran berita media.
......This non-seminar thesis assessed the digital advertisement industry, which now functions as the main method of internet funding, through a pro and cons lens. This research was intended to uncover all the positive and negative sides of digital advertisement, thus identifying its main issue and way to combat it. This research was conducted through literature review, which the information was collected through reading materials provided by the academic supervisor. The research found that digital advertising is highly beneficial, as it generates revenues from minimal capital, allows businesses to expand their market reach, and creates jobs for the specific industry of digital advertising, but it also yields significant negative impacts such as the risk of consumer data breach, threat to journalism integrity as journalists are incentivised to write stories with high virality potential to garner more clicks, and the extreme price wars that digital advertising listings experience. The identified solution is to tighten regulations on digital advertisements, and to provide government subsidies for news media outlets, so journalists aren?t highly reliant on advertising for income. |
904b Pemeriksa Lembar Kerja | Selly Angriani-September2024 |
090 No. Panggil Setempat | MK-pdf |
d-Entri Utama Nama Orang | |
500 Catatan Umum | |
337 Media Type | Computer(rdamedia) |
d-Entri Tambahan Nama Orang | |
526 Catatan Informasi Program Studi | KKI Manajeman |
100 Entri Utama Nama Orang | Nadya Noor Ariefa, author |
264a Kota Terbit | Depok |
300 Deskripsi Fisik | 17 |
904a Pengisi Lembar Kerja | Selly Angriani-September2024 |
Akses Naskah Ringkas | |
856 Akses dan Lokasi Elektronik | |
502 Catatan Jenis Karya | Makalah Non-Seminar |
041 Kode Bahasa | eng |