700 Entri Tambahan Nama Orang
001 Hak Akses (open/membership)membership
336 Content Typetext (rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
504 Catatan Bibliografipages 20-21
852 LokasiPerpustakaan UI
049 No. Barkod11-23-43856185
338 Carrier Typeonline resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi
534 Catatan Versi AsliMohon lengkapi Naskah Lengkap Tugas Akhir dengan Halaman Orisinalitas, Halaman Pengesahan, dan Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Tugas Akhir untuk Kepentingan Akademis yang sudah ditandatangani. (diterima sutiman 01-12-2023)
Tahun Buka Akses
053 No. Induk11-23-43856185
653 Kata Kuncicross border e-Commerce; daigou; blackmores; B2C e-commerce.
111 Entri Utama Nama Pertemuan
040 Sumber PengataloganLibUI ind rda
245 Judul UtamaPengaruh penurunan penjualan Daigou di Australia (Studi Kasus Blackmores Limited) = THE IMPACT OF SLUMPING DAIGOU SALES IN AUSTRALIA (BLACKMORES LIMITED CASE STUDY)
650 Subyek Topike-Commerce/e-business.
264c Tahun Terbit2021
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariStudi ini menyelidiki fenomena Daigou di Australia yang merupakan salah satu bentuk dari e-commerce antar negara yang didorong dengan adanya permintaan untuk produk buatan negara-negara OECD oleh warga negara di negara-negara berkembang yang disebabkan oleh kurangnya jaminan kualitas untuk produk domestik seperti yang terjadi di Tiongkok dimana terjadi skandal mengenai susu formula bayi di 2008 yang merupakan katalis untuk permintaan produk buatan Australia menyebabkan pertumbuhan tinggi untuk beberapa perusahaan seperti Bellamy dan Blackmores. Namun, larangan yang disebabkan oleh COVID-19 merupakan bencana besar untuk perusahaan-perusahaan tersebut dikarenakan ketergantungan mereka kepada kanal Daigou ini yang didorong oleh mahasiswa internasional yang bepergian di antara kedua negara tersebut. Sehingga, studi ini juga akan menyelidiki perangkap yang dihadapi dengan ketergantungan Daigou dan beberapa rekomendasi seperti ekspansi ke pasar berkembang seperti Indonesia dan India dengan menggunakan Blackmores Limited sebagai contoh studi kasus ......This study explores the Daigou phenomenon in Australia, which is a form of cross border e-commerce driven by demands for products made in OECD countries by citizens living in developing countries due to lack of quality assurance in domestic product such as in the case with China where infant formula milk scandal in 2008 catalyzed the demand for Australian made products leading to explosive growth for several companies such as Bellamy and Blackmores. However, COVID-19 restriction has been catastrophic as many of these companies depended on the Daigou channel for growth which is partly driven by international students travelling back and forth between the two countries. Thus, this study will also explore the pitfalls in Daigou over-reliance and possible recommendations using Blackmores Limited as a case study on the topic which involves expanding into growing markets of Indonesia and India.
904b Pemeriksa Lembar Kerja
090 No. Panggil SetempatMK-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan Umum
337 Media Typecomputer (rdamedia)
d-Entri Tambahan Nama Orang
526 Catatan Informasi Program StudiManajemen
100 Entri Utama Nama OrangRyan Riza Pratama, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisikviii, 21 pages : illustration + appendix
904a Pengisi Lembar KerjaSutiman22
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaMakalah Non-Seminar
041 Kode Bahasaind