001 Hak Akses (open/membership)membership
700 Entri Tambahan Nama OrangAlbertus Harsawibawa, supervisor; Albertus Harsawibawa, examiner; Embun Kenyowati Ekosiwi, examiner; Ikhaputri Widiantini, examiner
336 Content Typetext (rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
049 No. Barkod11-23-07746685
504 Catatan Bibliografipages 20
852 LokasiPerpustakaan UI
338 Carrier Typeonline resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi;Deposit
534 Catatan Versi AsliPerbaiki tandatangan pada halaman orisnalitas dan persetujuan akademis karena tampak croping, kurang bersih (diterima sutiman 4-12-2023)
Tahun Buka Akses
053 No. Induk11-23-07746685
653 Kata Kuncimendengarkan; mendengar; menyimak; resonansi; Jean-luc Nancy; listening; Hearing; listen; resonance
040 Sumber PengataloganLibUI ind rda
111 Entri Utama Nama Pertemuan
245 Judul UtamaKeberadaan yang Beresonansi : Penelitian Deskriptif tentang Jean-Luc Nancy dalam Mendengarkan = Resonance Being : Descriptive Research of Jean-Luc Nancy in Listening
264c Tahun Terbit2020
650 Subyek TopikListening comprehension--Study and teaching
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariTulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan apa yang Nancy maksud sebagai mendengarkan. Mendengarkan sebagai sumber pengetahuan, hingga sekarang berada dalam titik sekunder dibandingkan dengan melihat. Nancy menulis tentang mendengarkan dan menjelaskan kemungkinan untuk berfilsafat dengan berangkat dari mendengarkan. Dalam pembahasannya tentang mendengarkan, semuanya berada dalam ekosistem resonansi, dimana terdapat osilasi yang selalu terjadi dalam mendengarkan yang terletak pada mendengar dan menyimak. Melalui ontologi being-with-oneanother, Nancy mengatasi konflik ini juga menciptakan konsep resonansi, dimana merupakan titik berangkat untuk berfilsafat. Untuk menemukan relevansi dari konsep-konsep Nancy, metode yang digunakan adalah analisa kritis dari penyusunan studi literatur. Dalam penelitian deskriptif ini, mendengarkan bagi Nancy adalah resonansi yang saling terjadi pada badan-badan yang bersuara. Penelitian Nancy memiliki potensi untuk menjelaskan studi tentang fenomena pendengaran, seperti sinestesia, musik dalam keseharian, dan umumnya dapat berkontribusi bagi bidang metafilsafat. ......This article aims to explain about Nancy?s listening. Listening as a source of knowledge and as the starting point to begin philosophizing, being discriminated by seeing. Nancy tell us about what is listening and the possibility to start philosophizing with listening. In listening, being will always be oscillating through two moduss, listening and hearing. Through the ontology of being-with-oneanother, Nancy want to put an end to this conflict, and creating a concept of resonance, in which the starting point to start philosophizing from listening. To find the relevance from Nancy?s concepts, the methods that are going to be used are literature study to categorize the material and clarification of term which is heavily used in translation process. The result of this descriptive study says that, for Nancy, what hearing is resonance, from sonorous bodies to others bodies. This descriptive studies also help to explain the study of auditory phenomenon, for examples, synesthesia, music in everyday life, and generally, this research could contribute to the field of metaphilosophy.

904b Pemeriksa Lembar Kerja
090 No. Panggil SetempatMK-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan Umum
d-Entri Tambahan Nama Orang
337 Media Typecomputer (rdamedia)
526 Catatan Informasi Program StudiIlmu Filsafat
100 Entri Utama Nama OrangAbdul Rozzaq Ariwahyono, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisikvi, 20 pages : illustration + appendix
904a Pengisi Lembar KerjaSutiman22
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaMakalah Non-Seminar
041 Kode Bahasaind