001 Hak Akses (open/membership) | membership |
700 Entri Tambahan Nama Orang | Bachtiar Alam, supervisor; Sri Ayu Wulansari, examiner; Pasaribu, Rouli Esther, reviewer |
336 Content Type | text (rdacontent) |
264b Nama Penerbit | Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia |
710 Entri Tambahan Badan Korporasi | Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya |
049 No. Barkod | 11-23-42991981 |
504 Catatan Bibliografi | pages 44-45 |
852 Lokasi | Perpustakaan UI |
338 Carrier Type | online resource (rdacarrier) |
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi | ;Deposit |
534 Catatan Versi Asli | Hapus tanda terima unggah dari naskah (diterima sutiman 4-12-2023) |
Tahun Buka Akses | |
053 No. Induk | 11-23-42991981 |
653 Kata Kunci | tako to ama; zaman edo; kritik sosial; period eye; parodi. |
111 Entri Utama Nama Pertemuan | |
040 Sumber Pengatalogan | LibUI ind rda |
245 Judul Utama | Konsep Period Eye dalam lukisan Tako to Ama karya Katsushika Hokusai = The Period Eye Concept in Katsushika Hokusai painting "Tako to Ama" |
264c Tahun Terbit | 2021 |
650 Subyek Topik | Katsushika, Hokusai, 1760-1849--Criticism and interpretation |
850 Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
520 Ringkasan/Abstrak/Intisari | Tako to Ama merupakan sebuah mahakarya lukisan cetak kayu (ukiyo-e) Katsushika Hokusai yang menggambarkan hubungan intim seorang wanita dengan dua ekor gurita. Penelitian ini berupaya mengungkap inspirasi di balik Tako to Ama serta kondisi sosial masyarakat Jepang pada zaman Edo melalui sudut pandang teori Period Eye karya Michael Baxandall. Penelitian dilakukan dengan cara menganalisa lukisan Tako to Ama melalui kesebelas aspek teori Period Eye. Penelitian ini mengungkap bahwa yang melatarbelakangi Hokusai dalam melukis lukisan Tako to Ama yaitu parodi dari cerita rakyat Taishokan. Parodi ini berfungsi sebagai kritik sosial terhadap nilai dan norma wanita Jepang di zaman Edo pertengahan (1760-1849), dimana idealnya seorang wanita adalah yang memegang teguh nilai moral berupa kesetiaan terhadap suami, rela berkorban demi sang anak, dan menjaga kehormatan dirinya justru dirusak citranya dengan maraknya prostitusi yang dimanifestasikan dengan keberadaan distrik Yoshiwara.
......Tako to Ama is one of Katsushika Hokusai's woodblock print painting (ukiyo-e) masterpieces depicting a sexual interaction between a woman and two octopuses. This research seeks to reveal the inspiration behind Tako to Ama and the social conditions of Japanese society during the Edo period through the perspective of Michael Baxandall's Period Eye theory. The research was conducted by analyzing Tako to Ama's paintings through eleven aspects of the Period Eye theory. This research reveals that the inspiration of Hokusai?s Tako to Ama is a parody of Taishokan folklore. This parody serves as a social critique of the values and norms of Japanese women in the Middle Edo period (1760-1849), where ideally a woman is one who upholds moral values in the form of loyalty to her husband, is willing to sacrifice for the sake of the child, and maintaining her self-respect is actually damaged with rampant prostitution manifested in the presence of the Yoshiwara district.
|
904b Pemeriksa Lembar Kerja | |
090 No. Panggil Setempat | MK-pdf |
d-Entri Utama Nama Orang | |
500 Catatan Umum | |
d-Entri Tambahan Nama Orang | |
337 Media Type | computer (rdamedia) |
526 Catatan Informasi Program Studi | Sastra Jepang |
100 Entri Utama Nama Orang | Adimas Nauval Putranto, author |
264a Kota Terbit | Depok |
300 Deskripsi Fisik | 45 pages ; illustration + appendix |
904a Pengisi Lembar Kerja | Sutiman22 |
Akses Naskah Ringkas | |
856 Akses dan Lokasi Elektronik | |
502 Catatan Jenis Karya | Makalah Non-Seminar |
041 Kode Bahasa | ind |