001 Hak Akses (open/membership) | membership |
700 Entri Tambahan Nama Orang | Ummi Salamah, supervisor |
336 Content Type | text (rdacontent) |
264b Nama Penerbit | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia |
710 Entri Tambahan Badan Korporasi | Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
049 No. Barkod | 11-24-91206519 |
504 Catatan Bibliografi | |
852 Lokasi | Perpustakaan UI |
338 Carrier Type | online resource (rdacarrier) |
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi | ;Deposit; |
903 Stock Opname | |
534 Catatan Versi Asli | |
Tahun Buka Akses | |
053 No. Induk | 11-24-91206519 |
653 Kata Kunci | disney; encanto; place branding framework; kavaratzis; colombia; media representation. |
111 Entri Utama Nama Pertemuan | |
040 Sumber Pengatalogan | LibUI eng rda |
245 Judul Utama | Disney Encanto: Transforming Colombia's Media Image through Innovative Place Branding Strategies = Disney Encanto: Mengubah Citra Media Kolombia melalui Strategi Pencitraan Tempat yang Inovatif |
264c Tahun Terbit | 2024 |
650 Subyek Topik | Communications; Media Research |
850 Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
520 Ringkasan/Abstrak/Intisari | Artikel ini mengeksplorasi bagaimana film Disney Encanto berfungsi sebagai metode inovatif untuk strategi pencitraan tempat guna meningkatkan citra negara Kolombia. Selama berabad-abad, Kolombia digambarkan oleh media sebagai negara yang terkait dengan perdagangan narkoba dan perang gerilya. Pertimbangan etis dalam menggambarkan sesuatu negara atau budaya sangatlah penting, karena representasi tersebut membentuk persepsi penonton, terutama bagi mereka yang belum pernah berinteraksi atau mengunjungi negara tersebut secara langsung. Representasi yang salah dapat berdampak negatif terhadap reputasi suatu negara dan memperkuat stereotip. Encanto memberikan gambaran inovatif dengan menampilkan sisi keajaiban dan semaraknya negara Kolombia. Dengan memanfaatkan kerangka pencitraan tempat oleh Kavaratzis (2004), artikel ini menunjukkan bagaimana Encanto mengintegrasikan berbagai elemen komunikasi dalam film, sehingga memperkuat upaya komunikasi yang lebih luas yang secara positif memengaruhi citra Kolombia. Melalui tinjauan literatur dan observasi, penelitian ini mengungkapkan bahwa Encanto berhasil menjadi alat komunikasi sekunder yang inovatif dan berhasil meningkatkan citra Kolombia dengan menghadirkan komunikasi utama negara tersebut secara autentik. Meskipun kehilangan beberapa elemen komunikasi utama, Encanto berhasil melampaui kerangka tersebut, dimana mereka menekankan kekayaan kultural negara tersebut. Visual, karakteristik, cerita, dan detail rumit dari film ini menggambarkan bagaimana film seperti Encanto dapat meningkatkan reputasi suatu negara secara efektif, menyelaraskan dan melampaui kerangka branding tempat Kavaratzis. ......This article explores how the Disney movie Encanto serves as an innovative tool for a place branding strategy to enhance Colombia's image. For centuries, Colombia has been depicted by the media as a country associated with drug trafficking and guerilla warfare. Ethical considerations in portraying a country or culture are crucial, as these representations shape the audience's perceptions, particularly for those who have not directly interacted with or visited the country. Misrepresentations can negatively impact a country's reputation and reinforce stereotypes. Encanto provides a groundbreaking portrayal by showcasing Colombia's magical and vibrant aspects. Utilising Kavaratzis' Place Branding framework (2004), this article demonstrates how Encanto integrates various communication elements within the movie, thereby bolstering broader communication efforts that positively influence Colombia's image. Through literature review and observation, this study reveals that Encanto successfully became an advanced secondary communication tool that improves Colombia's image by authentically presenting the country's primary communication. Despite missing some primary communication elements, Encanto has interestingly managed to go beyond the framework where it highlights the country's cultural richness. The movie's visuals, characteristics, story, and intricate details illustrate how films like Encanto can effectively enhance a nation's reputation, aligning with and surpassing Kavaratzis' place branding framework. |
904b Pemeriksa Lembar Kerja | |
090 No. Panggil Setempat | MK-pdf |
d-Entri Utama Nama Orang | |
500 Catatan Umum | |
d-Entri Tambahan Nama Orang | |
337 Media Type | computer (rdamedia) |
526 Catatan Informasi Program Studi | Ilmu Komunikasi |
100 Entri Utama Nama Orang | Auryn Adhwa Tertia, author |
264a Kota Terbit | Depok |
300 Deskripsi Fisik | 36 pages : illustration |
904a Pengisi Lembar Kerja | jihan-September2024 |
Akses Naskah Ringkas | |
856 Akses dan Lokasi Elektronik | |
502 Catatan Jenis Karya | Makalah Non-Seminar |
041 Kode Bahasa | eng |