700 Entri Tambahan Nama Orang | Didik Pradjoko, examiner; Agus Setiawan, examiner; Linda Sunarti, supervisor |
001 Hak Akses (open/membership) | membership |
336 Content Type | text (rdacontent) |
264b Nama Penerbit | Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia |
710 Entri Tambahan Badan Korporasi | Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya |
504 Catatan Bibliografi | |
852 Lokasi | Perpustakaan UI |
049 No. Barkod | 11-24-92045026 |
338 Carrier Type | online resource (rdacarrier) |
590 Cat. Sumber Pengadaan Koleksi | |
903 Stock Opname | |
534 Catatan Versi Asli | |
Tahun Buka Akses | |
053 No. Induk | 11-24-92045026 |
653 Kata Kunci | kelab malam; miraca sky club; jakarta; usmar ismail |
111 Entri Utama Nama Pertemuan | |
040 Sumber Pengatalogan | LibUI ind rda |
245 Judul Utama | Miraca Sky Club dan Dampaknya Terhadap Industri Hiburan Malam di Jakarta (1967-1974) = Miraca Sky Club and Its Impact on Nightlife Industry in Jakarta (1967 ? 1975 |
650 Subyek Topik | Impact; Nightclubs; Public Response Company |
264c Tahun Terbit | 2024 |
850 Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
520 Ringkasan/Abstrak/Intisari | Penelitian ini membahas bagaimana dampak kehadiran Miraca Sky Club terhadap industri hiburan malam di Jakarta. Nightclub (kelab malam) merupakan salah satu tempat hiburan malam yang resmi diizinkan oleh Gubernur Ali Sadikin setelah diterbitkannya UU Penanaman Modal Asing (PMA). Kelab malam dianggap sebagai bisnis yang menjanjikan untuk meningkatkan perekonomian pariwisata Jakarta. Hal ini sejalan dengan meningkatnya arus wisatawan asing dan pebisnis asing yang menanamkan modalnya di Jakarta. Miraca Sky Club menjadi kelab malam pertama yang didirikan setelah legalisasi tersebut. Pendirinya merupakan tokoh sineas terkemuka di Indonesia, yaitu Usmar Ismail. Kelab malam ini berhasil mencuri perhatian banyak masyarakat, tidak hanya masyarakat asing tetapi juga masyarakat lokal menengah atas. Dampaknya yang cukup besar membawa pengaruh pada pebisnis lainnya untuk mendirikan kelab malam seperti Miraca Sky Club. Sehingga dalam waktu yang singkat, kelab malam telah menjamur di Jakarta, bahkan di kota-kota besar lainnya di Indonesia. Sebagai tempat hiburan malam yang diadopsi dari budaya barat, Miraca Sky Club menyediakan berbagai jenis hiburan asing yang tentunya bertolak belakang dengan budaya Indonesia. Hal ini menimbulkan berbagai respon dari pemerintah, masyarakat, maupun tokoh agama. Artikel ini menggunakan metode sejarah untuk menganalisis sumber berupa berita sezaman, wawancara, dan literatur lain terkait topik penelitian. ......This article discusses the impact of the Miraca Sky Club on the nightlife industry in Jakarta. Nightclubs are one of the nightlife venues officially permitted by Governor Ali Sadikin following the issuance of the Penanaman Modal Asing (PMA). Nightclubs are seen as promising businesses to boost Jakarta's tourism economy, in line with the increasing influx of foreign tourists and investors investing in Jakarta. Miraca Sky Club became the first nightclub established after this legalization. Its founder is a prominent figure in the Indonesian film industry, Usmar Ismail. This nightclub successfully caught the attention of many people, not only foreigners but also local upper-middle-class society. Its significant impact influenced other entrepreneurs to establish nightclubs similar to Miraca Sky Club. Consequently, within a short period, nightclubs proliferated in Jakarta and even in other major cities in Indonesia. As a nightlife venue adopted from Western culture, Miraca Sky Club offers various types of foreign entertainment, which is in contrast with Indonesian culture. This inevitably elicited various responses from the government, society, and religious figures. This text employs a historical method to analyze sources such as contemporary news, interviews, and other literature related to the research topic. |
904b Pemeriksa Lembar Kerja | |
090 No. Panggil Setempat | MK-pdf |
d-Entri Utama Nama Orang | |
500 Catatan Umum | |
337 Media Type | computer (rdamedia) |
d-Entri Tambahan Nama Orang | |
526 Catatan Informasi Program Studi | Ilmu Sejarah |
100 Entri Utama Nama Orang | Atha Hira Dewisman, author |
264a Kota Terbit | Depok |
300 Deskripsi Fisik | 50 pages : illustration |
904a Pengisi Lembar Kerja | jihan-September2024 |
Akses Naskah Ringkas | |
856 Akses dan Lokasi Elektronik | |
502 Catatan Jenis Karya | Makalah Non-Seminar |
041 Kode Bahasa | ind |