001 Hak Akses (open/membership)membership
700 Entri Tambahan Nama OrangRatna Djumala, supervisor; Dewaki Kramadibrata, examiner; Multamia Lauder, examiner
336 Content Typetext (rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
049 No. Barkod146-25-10533548
504 Catatan Bibliografipages 29-30
852 LokasiPerpustakaan UI
338 Carrier Typeonline resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan KoleksiDeposit;Deposit;Deposit;Deposit;Deposit;Deposit
903 Stock Opname
534 Catatan Versi Asli
Tahun Buka Akses
053 No. Induk146-25-10533548
653 Kata Kunciwarna lokal ; representasi budaya ; Rambu Solo? ; Toraja
040 Sumber PengataloganLibUI ind rda
111 Entri Utama Nama Pertemuan
245 Judul UtamaWarna lokal dan representasi budaya dalam cerpen ?Rambu Solo?? karya Sulfiza Ariska = Local color and cultural representation in the short story ?Rambu Solo?? by Sulfiza Ariska
264c Tahun Terbit2021
650 Subyek TopikToraja (Indonesian people)--Rites and ceremonies.; Literature.; Beliefs and cultures
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariSastra sebagai cerminan kondisi masyarakat tidak dapat dipisahkan dari kebudayaan. Saat ini ada banyak karya sastra yang mengangkat kebudayaan dalam sastra dengan tema kedaerahan. Salah satunya adalah cerpen ?Rambu Solo?? karya Sulfiza Ariska. Cerpen tersebut mampu memberikan gambaran yang baik mengenai upacara Rambu Solo? sebagai kebudayaan masyarakat Toraja yang masih dilakukan hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan warna lokal dan representasi sistem kepercayaan aluk todolo masyarakat Toraja dalam cerpen ?Rambu Solo?? karya Sulfiza Ariska. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan sosiologi sastra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerpen ?Rambu Solo?? karya Sulfiza Ariska memuat beberapa hal terkait warna lokal. Pertama, adanya penggunaan nama diri yang mengacu pada hari dan tempat kelahiran, serta bentuk panggilan yang digunakan masyarakat Toraja. Kedua, cerpen ?Rambu Solo?? bertema proses perjuangan keluarga Raiya untuk menyelenggarakan upacara Rambu Solo? bagi Ambe. Ketiga, latar tempat dalam cerpen adalah Tongkonan, sumbung, dan dapur. Selain itu, warna lokal juga ditunjukkan dengan adanya motivasi masyarakat Toraja saat mempersembahkan hewan ternak dalam Rambu Solo?, mata pencarian, prosesi pemakaman dalam Rambu Solo?, dan makna ukiran bagi masyarakat Toraja. Representasi sistem kepercayaan aluk todolo dalam cerpen ?Rambu Solo?? dihadirkan melalui adanya objek penyembahan, pokok ajaran aluk, dan hukum dalam aluk todolo. ......Literature as a reflection of the condition of society cannot be separated from culture. Currently there are many literary works that raise culture in literature with regional themes. One of them is the short story ?Rambu Solo?? by Sulfiza Ariska. The short story is able to provide a good picture of the ceremony Rambu Solo? as a Toraja culture which is still practiced today. This study aims to explain the local color and representation of the belief system of aluk todolo people of Toraja in the short story ?Rambu Solo?? by Sulfiza Ariska. This study uses a qualitative descriptive method with a sociology of literature approach. The results showed that the short story ?Rambu Solo?? by Sulfiza Ariska contained three things related to local colors. First, there is the use of self-names that refer to the day and place of birth, as well as the form of calling used by the Toraja people. The short story ?Rambu Solo?? is themed on the process of the Raiya family's struggle to hold a ceremony Rambu Solo? for Ambe. Second, the setting in the short story is Tongkonan, sumbung, and the kitchen. Third, the local color is also shown by the motivation of the Toraja people when offering livestock in the ceremony Rambu Solo?, livelihood, funeral processions in the ceremony Rambu Solo?, and the meaning of carving for the Toraja people. Representation belief system aluk todolo in the short story ?Rambu Solo?? presented through their object of worship, the basic teachings of aluk and the law in aluk todolo.
904b Pemeriksa Lembar Kerja
090 No. Panggil SetempatMK-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan UmumDapat Diakses
337 Media Typecomputer (rdamedia)
d-Entri Tambahan Nama Orang
526 Catatan Informasi Program StudiSastra Indonesia
100 Entri Utama Nama OrangDian R.T.L. Syam, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisikviii, 32 pages
904a Pengisi Lembar KerjaAlfan Fitrama-Maret2025
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaMakalah Non-Seminar
041 Kode Bahasaind