001 Hak Akses (open/membership)membership
700 Entri Tambahan Nama OrangNurrokhmah Rizqihandari, supervisor; Maria Hedwig Dewi Susilowati, supervisor; Hayuning Anggrahita, examiner; Dewi Susiloningtyas, examiner
336 Content Typetext (rdacontent)
264b Nama PenerbitFakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
049 No. Barkod14-25-63831164
504 Catatan Bibliografipages 76-82
852 LokasiPerpustakaan UI
338 Carrier Typeonline resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan KoleksiDeposit;Deposit
903 Stock Opname
534 Catatan Versi Asli
Tahun Buka Akses2022
053 No. Induk14-25-63831164
653 Kata KunciBeji District; commuter residents; occupancy variations; chi-square analysis; multinomial logistic regression analysis
040 Sumber PengataloganLIbUI ind rda
245 Judul UtamaVariasi Hunian Warga Komuter di Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat = Variations of Occupancy for Commuters in Beji District, Depok City, West Java
264c Tahun Terbit2021
650 Subyek TopikSocial settlements -- Indonesia
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariKawasan Jabodetabek merupakan kawasan yang memiliki sinergi dan saling bergantung antarwilayah. Wilayah DKI Jakarta merupakan wilayah pusat perekonomian ibukota dengan berbagai jenis lapangan pekerjaan yang dapat menjamin kesejahteraan masyarakat. Kota Depok menjadi salah satu penyangga yang berperan dalam menyediakan berbagai kebutuhan hidup termasuk menjadi kawasan permukiman bagi masyarakat yang bekerja di wilayah DKI Jakarta. Kecamatan Beji merupakan salah satu wilayah yang menjadi kawasan permukiman dengan kepadatan tertinggi di Kota Depok dan memiliki variasi hunian yang beragam. Warga komuter yang memilih untuk tinggal pada hunian di Kecamatan Beji dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara variabel aksesibilitas dengan variasi hunian warga komuter di Kecamatan Beji serta mengetahui pengaruh faktor luas hunian, jumlah anggota hunian, fasilitas pendidikan, dan fasilitas kesehatan terhadap pilihan variasi hunian warga komuter di Kecamatan Beji, Kota Depok. Metode yang digunakan yaitu analisis spasial, analisis uji chi-square dan regresi logistik multinomial dengan data hasil kuesioner yang telah diklasifikasikan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara faktor aksesibilitas terhadap pilihan variasi hunian oleh warga komuter. Warga komuter Jakarta yang tinggal di Kecamatan Beji mayoritas memilih tinggal pada hunian yang berada pada wilayah dengan tingkat aksesibilitas mudah. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh adalah faktor jumlah anggota hunian. Warga komuter yang tinggal di hunian kontrakan dengan 1-2 anggota memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk tinggal di hunian indekos. Kemudian warga komuter yang tinggal di hunian apartemen 3,8 kali memilih dekat dengan fasilitas pendidikan daripada komuter yang tinggal di hunian indekos. Sedangkan warga komuter yang tinggal di hunian rumah keluarga tidak dipengaruhi oleh faktor apapun dalam penelitian ini. ......The Greater Jakarta, one of the Indonesian agglomeration cities, has a high sprawling urban area for the whole city. With DKI Jakarta as the economic centre, the surrounding cities act as the home for Jakarta's commuter workers. As a part of the greater Jakarta, Beji sub-district, located at the heart of Depok, is the home of Jakarta's commuter. With the high density of the residential area with various housing types, commuters who stayed in this sub-district area have many living options. The purpose of this study is to determine the factor that had influenced commuters housing choices. The online questionnaire was collected from xx Jakarta's commuters who live in this sub-district. Most of the commuters chose a family house over the other type of housing. With chi-square analysis, the accessibility level had a significant relationship with the type of housing; most commuters live in residential areas with easier accessibility levels. According to the multinomial logistic regression model, the most influential factor is the number of dwelling members. Commuters living in a rented house with 1-2 members are twice as likely to live in a boarding house. Then, commuters living in the apartment 3,8 times chose near education facilities than commuters living in a boarding house. Lastly, commuters living in the family house were not influenced by any variable in this study.
904b Pemeriksa Lembar KerjaAmiarsih Indah Purwiati-April 2025
090 No. Panggil SetempatS-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan UmumDapat diakses di UIANA (lib.ui.ac.id) saja.
d-Entri Tambahan Nama Orang
337 Media Typecomputer (rdamedia)
526 Catatan Informasi Program StudiGeografi
100 Entri Utama Nama OrangNabilah Rizki Novani, author
264a Kota TerbitDepok
300 Deskripsi Fisikxiv, 82 pages : illustration + appendix
904a Pengisi Lembar KerjaAmiarsih Indah Purwiati-April 2025
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaSkripsi
041 Kode Bahasaind