700 Entri Tambahan Nama OrangHenny Saptatia Drajati Nugrahani, supervisor; Puguh Sadadi, supervisor; Riska Sri Handayani, examiner; Russel, Humprey A., examiner
001 Hak Akses (open/membership)membership
336 Content Typetext (rdacontent)
710 Entri Tambahan Badan KorporasiUniversitas Indonesia. Sekolah Kajian Stratejik dan Global
264b Nama PenerbitSekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia
504 Catatan Bibliografipages 123-134
852 LokasiPerpustakaan UI
049 No. Barkod15-25-18508263
338 Carrier Typeonline resource (rdacarrier)
590 Cat. Sumber Pengadaan KoleksiDeposit
903 Stock Opname
534 Catatan Versi Asli
Tahun Buka Akses2025
053 No. Induk15-25-18508263
653 Kata KunciSwedia; Finlandia; NATO; Regional Security Complex Theory (RSCT); securitization theory ; kawasan nordik; kawasan laut baltik; kebijakan keamanan
040 Sumber PengataloganLibUI ida rda
245 Judul UtamaFaktor Pendorong dan Proses Sekuritisasi Perubahan Kebijakan Keamanan: Proses Pengajuan Proposal Aksesi Swedia dan Finlandia ke NATO = Pushing Factors and the Securitization Process of Security Policy Changes: The NATO Accession Proposal Process of Sweden and Finland
650 Subyek TopikSecurity policy.; NATO.
264c Tahun Terbit2024
850 Lembaga PemilikUniversitas Indonesia
904b Pemeriksa Lembar KerjaAdhityaN-Mei2025
520 Ringkasan/Abstrak/IntisariPenelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perubahan kebijakan keamanan Swedia dan Finlandia dalam konteks keputusannya untuk mengajukan keanggotaan NATO pada tahun 2022 dengan tradisi netralitas dan non-alignment yang telah berlangsung lama. Kebijakan ini menjadi tonggak penting yang menandai perubahan signifikan dalam arsitektur keamanan kawasan Nordik dan Laut Baltik. Perubahan ini terjadi di tengah meningkatnya ancaman keamanan eksternal, terutama yang dipicu oleh operasi militer khusus Rusia ke Ukraina. Untuk melegitimasi keputusan tersebut, kedua negara menggunakan retorika ancaman dan narasi "penurunan lingkungan keamanan". Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan process-tracing. Sebagai alat analisis, penelitian ini menerapkan Regional Security Complex Theory (RSCT) untuk memahami interaksi variabel di tingkat regional, dan domestik, serta Securitization Theory untuk menganalisis upaya legitimasi pemerintah dalam perubahan kebijakan keamanan. Penelitian ini mengambil data dari laporan resmi pemerintah, dokumen kebijakan, serta debat parlementer di Swedia dan Finlandia serta data lain yang relevan. Penelitian ini menemukan bahwa operasi militer khusus Rusia ke Ukraina menjadi katalis utama perubahan kebijakan keamanan kedua negara. Finlandia cenderung didorong oleh ancaman eksternal langsung dari Rusia, sementara Swedia menghadapi kombinasi tekanan eksternal dan regional, termasuk kebutuhan untuk menjaga solidaritas Nordik dan Laut Baltik. Pemerintah kedua negara melegitimasi perubahan kebijakan ini dengan menggunakan retorika ancaman yang menyoroti risiko geopolitik dan kebutuhan akan perlindungan kolektif dari NATO. Namun, terdapat dilema antara kebutuhan untuk meningkatkan keamanan nasional dengan tradisi netralitas dan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi yang dijunjung oleh kedua negara. Temuan penelitian kedua adalah perubahan opini publik di Swedia cenderung dipengaruhi oleh dinamika sekuritisasi berupa speech acts di kalangan elit politik Swedia, khususnya partai SAP. Sedangkan di Finlandia, facilitating condition menjadi faktor yang dominan, karena opini publik mengalami perubahan secara drastis secara langsung pasca operasi militer khusus Rusia pada Februari 2022. Namun, proses sekuritisasi terus dilanjutkan pasca pengajuan proposal aksesi dalam rangka memantapkan proses aksesi. ......This study aims to explore the pushing factors behind the changes in the security policies of Sweden and Finland in the context of their decision to apply for NATO membership in 2022, departing from their long-standing traditions of neutrality and non-alignment. This policy shift marks a significant milestone, indicating a substantial transformation in the security architecture of the Nordic and Baltic Sea regions. These changes occur amidst escalating external security threats, particularly triggered by Russia's special military operation in Ukraine. To legitimize this decision, both countries employed threat rhetoric and the narrative of a "declining security environment." The research utilizes qualitative methods with a process-tracing approach. As analytical tools, this study applies Regional Security Complex Theory (RSCT) to understand the interaction of variables at regional and domestic levels, and Securitization Theory to analyze the government's efforts to legitimize changes in security policy. Data for this research are sourced from official government reports, policy documents, parliamentary debates in Sweden and Finland, and other relevant data. The findings reveal that Russia's special military operation in Ukraine served as the primary catalyst for the security policy changes in both countries. Finland was primarily driven by direct external threats from Russia, while Sweden faced a combination of external and regional pressures, including the need to maintain Nordic and Baltic solidarity. The governments of both countries legitimized these policy changes by employing threat rhetoric that highlighted geopolitical risks and the need for collective protection through NATO. However, there exists a dilemma between the necessity to enhance national security and the traditions of neutrality and commitment to democratic values upheld by both countries. The second finding of the study is that changes in public opinion in Sweden are predominantly influenced by securitization dynamics in the form of speech acts among Swedish political elites, particularly the Social Democratic Party (SAP). In contrast, in Finland, facilitating conditions are the dominant factor, as public opinion underwent drastic changes immediately following Russia's special military operation in February 2022. Nevertheless, the securitization process continued after the accession proposal to consolidate the accession process.
090 No. Panggil SetempatT-pdf
d-Entri Utama Nama Orang
500 Catatan UmumDapat diakses di UIANA (lib.ui.ac.id) saja.
337 Media Typecomputer (rdamedia)
d-Entri Tambahan Nama Orang
526 Catatan Informasi Program StudiKajian Wilayah Eropa
100 Entri Utama Nama OrangMuhammad Nabil Rahdiga, author
264a Kota TerbitJakarta
300 Deskripsi Fisikxiv, 134 pages: illustration
904a Pengisi Lembar KerjaAdhityaN-Mei2025
Akses Naskah Ringkas
856 Akses dan Lokasi Elektronik
502 Catatan Jenis KaryaTesis
041 Kode Bahasaind