001 Hak Akses (open/membership) | open |
700 Entri Tambahan Nama Orang | |
336 Content Type | text (rdacontent) |
264b Nama Penerbit | Pusat Pengkajian Reformed |
710 Entri Tambahan Badan Korporasi | |
049 No. Barkod | 08-25-44040808 |
786c Entri Volume, no., tahun dan halama | Vol. 2, No. 2, Oktober 2015: Hal. 396-427 |
852 Lokasi | Perpustakaan UI, Lantai 4 R. Koleksi Jurnal |
110 Entri Utama Badan Korporasi | |
338 Carrier Type | volume (rdacarrier) |
786 Entri Sumber Data | Jurnal Agama dan Masyarakat |
903 Stock Opname | |
053 No. Induk | 08-25-44040808 |
653 Kata Kunci | izin pendirian rumah ibadah; peraturan bersama menteri; pancasila; uud 45; hak-hak asasi manusia |
040 Sumber Pengatalogan | LibUI ind rda |
111 Entri Utama Nama Pertemuan | |
245 Judul Utama | Pendapat pimpinan-pimpinan gereja di bekasi tentang izin pendirian rumah ibadah dalam peraturan bersama menteri tahun 2006 |
264c Tahun Terbit | 2015 |
650 Subyek Topik | Construction; Worship |
850 Lembaga Pemilik | Universitas Indonesia |
904b Pemeriksa Lembar Kerja | Muadz- Febuari 2025 |
520 Ringkasan/Abstrak/Intisari | Artikel yang berjudul Pendapat Pimpinan-pimpinan Gereja di Bekasi tentang Izin Pendirian Rumah Ibadah dalam Peraturan Bersama Menteri Tahun 2006 ini akan memaparkan mengenai implementasi kebijakan pengurusan izin pendirian rumah ibadah dalam Peraturan Bersama Menteri (PBM) Tahun 2006 di Bekasi, serta dampaknya bagi gereja-gereja di Bekasi menurut pendapat pimpinan-pimpinan gereja di Bekasi. Pertama-tama penulis akan memaparkan mengenai Jaminan Hak Beragama, Berkeyakinan, Beribadah dan Mendirikan Rumah Ibadah berdasarkan Pancasila dan UUD 45, Deklarasi Universal HAM, Kovenan dan dokumen deklarasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), kemudian juga memaparkan mengenai izin pendirian rumah ibadah dari SKB sampai dengan PBM. Setelah itu akan dipaparkan mengenai pendapat pimpinan-pimpinan gereja di Bekasi tentang implementasi kebijakan pengurusan izin rumah ibadah di Bekasi. Pendapat pemimpin-pemimpin gereja di Bekasi ini akan dikelompokkan pada empat kategori yakni: A) Gereja yang memiliki izin dan tidak bermasalah. B) Gereja yang mengalami masalah pengurusan izin, bermasalah dengan masyarakat, tetapi selesai. C) Gereja yang tidak memiliki izin namun tidak bermasalah dengan masyarakat.D) Gereja yang tidak memiliki izin, bermasalah dengan masyarakat, dan tidak selesai. Temuan yang didapatkan adalah pemimpin-pemimpin gereja dalam empat kategori di atas berpendapat bahwa PBM tentang Izin Pendirian Rumah Ibadah bertentangan dengan Pancasila dan UUD 45 serta nilai-nilai hak-hak asasi yang universal, dan implementasi kebijakan pemerintah tersebut berdampak buruk dalam kehidupan antarumat beragama di Bekasi, baik dalam hubungan internal agama, maupun dalam hubungan antar agama |
022 ISSN (R) | |
090 No. Panggil Setempat | SODE 2:2 (2015) |
d-Entri Utama Nama Orang | |
245c Pertanggungjawaban | |
337 Media Type | unmediated (rdamedia) |
100 Entri Utama Nama Orang | Hutabarat, Binsar Antoni, author |
264a Kota Terbit | Jakarta |
904a Pengisi Lembar Kerja | Muadz- Febuari 2025 |
856 Akses dan Lokasi Elektronik | https://societasdei.rcrs.org/index.php/SD/article/view/24/7 |
310 Frekuensi Terbit | |
041 Kode Bahasa | ind |