ABSTRAKTesis ini membahas persaingan di bidang jasa konstruksi minyak dan gas bumi
(Migas) yang akan semakin berkembang. Terlebih 2009 nanti dimana pelakupelaku
jasa konstruksi dalam negeri harus semakin mampu berhadapan dengan
para pelaku konstruksi dari luar negeri khususnya dengan negara tetangga dan
negara dari asia pasifik. Diperkirakan akhir 2010 negara-negara maju anggota
APEC (Asia Pacific Economic Cooperation) sudah akan membuka pasarnya di
dalam negeri. Berkaitan dengan itu, pemerintah Indonesia bersama asosiasi atau
konsorsium kontruksi harus segera mulai melakukan pembinaan dan pengawasan
terhadap kegiatan jasa konstruksi nasional. Pelaku jasa konstruksi dalam negeri
dapat dikatakan mampu bersaing dengan pelaku asing bila mampu menjawab
berbagai tuntutan globalisasi seperti kompetensi, profesionalisme, mutu dan
manfaat pekeija konstruksi, karena tantangan ke depan yang cukup berat dan
terkadang membuat pelaku jasa konstruksi beranggapan globalisasi merupakan
ancaman serius bagi kelangsungan usahanya. Padahal, tuntutan dan ancaman itu
justru sudah ada di dalam negeri sendiri terutama terkait dengan industri
konstruksi Migas.
ABSTRACTThe focus of this study is the competition in oil and gas construction service
which will be growing rapidly. In 2009, domestic construction company should
take part to facing companies in the same line of business from neighbor countries
and the Asia Pacific region. It is predicted in 2010, the APEC (Asia Pacific
Economic Cooperation) of developed countries will opens its domestic market for
foreign business relation. In addition to that, it is time for government and
construction association or consortium to starting education and control on
national construction service activities. Domestic construction service may be
determined well prepared to deal with its foreign counterpart as long as ready to
face global challenges of competency, professionalism, quality and construction
workers benefit, because of such future challenges may becoming difficult and in
some case makes domestic construction service assuming the globalization is the
serious treat to its business continuation. In Fact, the challenge and treat are
already right there domestically in relation to oil and gas construction industry.