UI - Skripsi Open :: Kembali

UI - Skripsi Open :: Kembali

Hadaka Matsuri : sebuah sarana untuk mempererat interaksi sosial masyarakat Jepang

Oktaviani Kusuma Ardhy; Siti Dahsiar Anwar, supervisor (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008)

 Abstrak

Penelitian ini berfokus pada fungsi hadaka matsuri sebagai sebuah sarana untuk mempererat interaksi sosial dalam masyarakat Jepang. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai hadaka matsuri atau upacara yang biasanya dilakukan di musim dingin sebagai sebuah sarana untuk mempererat interaksi sosial masyarakat Jepang. Pengumpulan data dilakukan melalui metode kepustakaan dan pengamatan tidak terlibat salah satu jenis hadaka matsuri di Toyota-shi.
Dalam analisis digunakan teori folklor Jepang yang diteliti oleh James Dananjaya, teori hadaka no tsukiai, yaitu gaul telanjang oleh Scott Clark, dan teori hare, ke dan kegare atau teori suci, normal, dan kotor, yang diteliti oleh Namihira. Melalui analisis hadaka matsuri berdasarkan teori-teori yang dipakai, dapat disimpulkan bahwa hadaka matsuri merupakan kegiatan upacara yang dilakukan untuk mempererat interaksi sosial di antara seluruh komponen pelaku matsuri pada khususnya dan orang Jepang pada umumnya. Kepercayaan terhadap benda pembawa keberuntungan dan jimat pembuang sial membuat hadaka matsuri tetap dipertahankan dan dilestarikan sebagai bagian dari kebudayaan tradisional Jepang.

This study focused on the function of hadaka matsuri as a way to tighten social interaction of the Japanese society. The purpose of this study is to give a clear description about hadaka matsuri, which is a ceremony usually done in winter as a way to tighten social interaction of the Japanese society. The data collected using literature and uninvolved observation method. The object of observation is one of the hadaka matsuri event held in Toyota city.
The study analysis used Japanese folklore theory by James Dananjaya, hadaka no tsukiai theory, also hare, ke by Scott Clark, and kegare theory by Namihira. It can be conlude from the analysis that hadaka matsuri is a ceremony which held to tighten the social interaction especially for the people who participate the matsuri and Japanese people in general. The believe in talismans made hadaka matsuri still exist and preserved as a part of Japan`s traditional culture.

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Open
No. Panggil : S13795
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : x, 58 pages : 27 cm
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S13795 14-20-147800870 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 124509
Cover