Hemodialisis adalah terapi pengganti ginjal yang banyak dipilih pasien CKD (Chronic Kidney Disease) dengan ERSD (End Stage Renal Disease). Komplikasi intradialisis dapat dialami pasien selama menjalani hemodialisis. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan komplikasi intradialisis yang dialami pasien CKD saat menjalani hemodialisis. Desain penelitian menggunakan desain deskriptif. Lima puluh pasien di unit hemodialisis RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dilibatkan dalam penelitian ini. Pasien diobservasi selama hemodialisis untuk mengetahui komplikasi intradialisis yang terjadi berupa hipotensi, kram otot, mual, mutah, sakit kepala, nyeri dada, demam dan menggigil, hipertensi, sindrom disequilibrium, aritmia, hemolisis dan emboli udara.
Hasil penelitian menunjukkan 96% pasien mengalami komplikasi intradialisis berupa hipertensi (70% pasien), sakit kepala (40%), hipotensi (26%), kram otot (18%), aritmia (12%), mual dan muntah (10%), sesak nafas (10%) serta demam dan menggigil (2%). Nyeri dada, sindrom disequilibrium, hemolisis dan emboli udara tidak dialami pasien. Frekwensi hipertensi intradialisis adalah 55% dari keseluruhan prosedur hemodialisis yang diamati dan paling banyak dialami pasien pada jam ke empat. Frekwensi hipotensi intadialisis adalah 12% dari keseluruhan prosedur hemodialisis yang diamati, dan paling banyak dialami pada jam pertama. Rata-rata tekanan darah mengalami penurunan pada jam pertama dan mengalami peningkatan pada jam ke empat. Sesak nafas saat hemodialisis dialami pasien dengan frekwensi 4% dari keseluruhan hemodialisis.
Rekomendasi penelitian ini adalah agar perawat selalu memantau kondisi pasien selama hemodialisis dan melakukan asuhan perawatan pada pasien hemodialisis secara individu untuk mengantisipasi terjadinya komplikasi agar komplikasi intradialisis bisa diminimalkan.
Hemodialysis is the renal replacement therapy used for CKD patients with ERSD. During hemodialysis, the patient may develop intradialysis complications. The purposes of the study was to describe the intradialysis complications on CKD patients during hemodialysis. Descriptive design used in this study. Fifty four patient at PKU Muhammadiyah Yogyakarta Hospital were collected from 79 hemodialysis patients. The patients were observed during hemodialysis specifically oriented for intradialysis complications such as hypotension, cramps, nausea, vomiting, headache, chest pain, fever, shivering, hypertension, dialysis disequilibrium, arrhythmia, hemolysis and air embolism.The result of this study showed that intradialysis complications occurred in 96% of the patients like hypertension (70% of the patients), headache (40%), hypotension (26%), muscle cramps (12%), arrythmia (12%), nausea (10%), vomit (10%), dyspnea (10%), fever and shivering (2%). Chest pain, dysequilibrium syndrome, hemolysis and air embolism were not occured. The frequency of intradialysis hypertension was 55% of hemodialysis, most occurred at fourth. The frequency of intradialysis hypotension was 5% of hemodialysis, most occurred at first. Blood pressure decreased significally at first hour and increased significally at fourth. Dyspnea occurred in 4% of hemodialysis.The study recommended for nurse always to monitor the patient condition during hemodialysis and give individual nursing care for hemodialysis patient to anticipate intradialysis complication, that can be minimize the intradialysis complications.