Tugas akhir ini membahas tentang sistem pendingin adsorpsi dua adsorber dengan menggunakan pasangan karbon aktif - metanol. Pada aplikasinya sumber energi pada mesin pendingin adsopsi ini diperoleh dari panas gas buang hasil pembakaran, namun pada percobaan dipakai minyak goreng dengan temperature 150°C. Sistem ini menggunakan metanol pro-analisis (99.99%) sebanyak 1000 mL sebagai refrigeran yang memiliki karakteristik zero ozone depletion potential (ODP) dan zero global warming potential (GWP) dan karbon aktif sebagai adsorbennya. Pada Mesin pendingin adsopsi ini tidak terdapat kebocoran dan dapat dipakai pada tekanan sampai -76 cmHg. Temperatur terendah yang dapat dicapai alat ini adalah 9.6°C dari temperatur awal 20.7°C.
This final project discuss about the adsorption system with two adsorber which uses active carbon and methanol. The energy resources of this adsorption system is come from the exhoust gases resulted from a combustion engine, but in this experiment, vegetable oil is used at the temperature at 150°C. This system uses 1000 mL. Methanol proanalysis (99.99%) as the refrigrant which has zero ozone depletion potensial and zero global warming potensial and active carbon is used as the adsorbent. There is no leakage happen in this system and it can be used until the pressure -76cmHg. The lowest temperature that can be reach with this system is 9.6°C and the initial temperature is 20.7°C.