Penelitian ini berfokus pada pengalaman dua pasang partisipan yang telah menikah selama lebih dari 50 tahun. Aspek yang ingin dilihat dari penelitian ini adalah tema-tema pengalaman yang muncul sekaligus pemaknaan subyektif pasangan tersebut terhadap kehidupan perkawinannya yang sudah lebih dari 50 tahun. Mengingat fenomena yang akan dibahas adalah hal yang kompleks dan membutuhkan pemahaman yang komprehensif maka penelitian ini akan dilakukan dengan pendekatan kualitatif fenomenologis. Proses pengambilan data akan dilakukan akan melalui wawancara metode non-directive dan proses analisis data wawancara akan dilakukan melalui metode fenomenologis milik Giorgi & Giorgi (dalam Camics, Rhodes & Lucy,1989).Wawancara sendiri dilakukan pada dua pasang suami istri yang memenuhi syarat penelitian. Dari analisis terhadap hasil wawancara, dapat disimpulkan bahwa: 1) ada 7 tema pengalaman yang mengemuka dari struktur pengalaman masing-masing pasangan partisipan; 2) ada 5 tema yang sama di antara kedua pasang partisipan, 2 tema yang berbeda pada pasangan pertama dan 2 tema yang berbeda pada pasangan kedua; 3) kedua pasang partisipan memiliki pemaknaan yang sama terhadap pengalaman perkawinannya sekalipun berbeda aspek yang terkandung didalamnya dan intensitasnya.
The focus of this study is the experience of two couples that marriage more than 50 years. This study wants to examine the main themes of their experience and the subjective meanings of the experience to them. This experience is a complex phenomenon and needs a comprehensive understanding, therefore it is conducted with a phenomenological qualitative approach. The information is acquired from a non-directive interview and the method of interpretation is based on Giorgi & Giorgi (dalam Camics, Rhodes & Lucy, 1989) phenomenological interpretation method. The interview is conducted to two couples who fulfill these study requirements. The following are the research results: 1) there are 7 exact themes that came up from each couple participant's experience; 2) there are 5 same themes, then 2 different themes from first couples and 2 different themes from second couple; 3) the two couples participants give same subjective meanings to their past experience, even though different in what kind of life aspects and their intensity.