Tesis ini membahas tentang pengawasan yang dilakukan terhadap produk makanan halal dalam rangka mengimplementasikan ketentuan pasal 30 Undangundang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen guna memberikan perlindungan bagi konsumen muslim di Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian yuridis kuantitatif. Hasil penelitian ini menyarankan bahwa diperlukan adanya pengetahuan, dukungan berupa moril dan materiel dari pihak pemerintah serta berusaha untuk senantiasa menjalin koordinasi dan komunikasi yang baik antar sesama pelaksana pengawasan.
This thesis describes the surveillance conducted on halal food products in order to implement the provisions of article 30 of law number 8 of 1999 on Consumer Protection to provide protection for Muslim consumers in Indonesia. This research is quantitative juridicial research. The result suggest that the needed knowledge, moral support and material from of the government are always trying to establish coordination and good communication between the excecutive members.