ABSTRAKDalam operasionalnya perusahaan asuransi mengandalkan penerimaan premi sebagai pendapatannya. Premi merupakan bentuk komitmen dari adanya perjanjian asuransi, sehingga perusahaan harus menjaga kewajibannya apabila terjadi pengajuan klaim di kemudian hari. Pemenuhan kewajiban yang tercermin dalam tingkat solvabilitas harus tetap terjaga melalui pengelolaan aset perusahaan yang memenuhi prinsip kehati-hatian. Pengelolaan aset perusahaan dimaksud dapat kita kategorikan sebagai kegiatan investasi.
Investasi sebagai sumber penghasilan non-underwriting diharapkan dapat memberikan tingkat pengembalian atau yield on investment yang dapat mencukupi kebutuhan operasional perusahaan serta mendukung tingkat solvabilitas pada level tertentu sehingga likuiditas perusahaan tetap terjaga. Selain daripada itu, faktor risiko yang dihadapi dari setiap keputusan untuk melakukan investasi harus menjadi pertimbangan agar investasi menjadi efisien. Efisien itu sendiri dapat dicapai dengan membentuk portofolio investasi yang terdiri dari aset-aset investasi dengan tujuan terciptanya diversifikasi
Karya akhir ini bertujuan untuk membentuk suatu alternatif portofolio investasi yang lebih efisien dengan cara mengubah-ubah proporsi dari masing-masing instrumen investasi dalam portofolio investasi kriteria yang terkecil dan return maksimal untuk tingkat risiko yang sama dan mengevaluasi portofolio investasi PT Jasa Raharja (Persero).
Penelitian dalam karya akhir ini menggunakan metode Markowitz's Efficient Frontier guna menyusun alternatif portofolio investasi dengan instrumen investasi deposito, obligasi, reksadana, dan saham. Periode penelitian dan alternatif portofolio dalam karya akhir ini adalah 2004 sampai dengan 2006.
Langkah-langkah yang dilakukan adalah pertama melakukan analisis portofolio perusahaan yang ada saat ini. Langkah kedua adalah menetapkan portofolio Optimal yang disusun dengan metode Markowitz's Efficient Frontier serta mencoba membentuk portofolio ideal dengan memasukkan unsur regulasi yang melekat pada perusahaan asuransi kerugian. Langkah ketiga adalah membandingkan antara portofolio Jasa Raharja, portofolio Optimal, dan portofolio Ideal hasil olahan dengan metode Markowitz, kemudian dari hasil perbandingan tersebut dilakukan uji hipotesis parametric t-test untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara portofolio ketiganya. Hasil yang diperoleh dari analisis portofolio investasi pada PT Jasa Raharja (Persero) adalah bahwa portofolio Jasa Raharja masih belum cukup optimal. Kemudian dari hasil tersebut akan diberikan beberapa masukan tentang strategi pengelolaan investasi serta saran untuk meningkatkan pendapatan perusahaan yang diperoleh dari hasil investasi.
ABSTRACTIn running the business, insurance company is relied on premium as the major income. Premium is the form of commitment of the insurance company as the result of insurance policy, so the company should keep their obligation to pay claims. In order to fulfill that objective, the company must manage its assets prudently, as the result the company is in solvent condition. Managing those assets can be categorized as investment activity.
Investment return as non-underwriting income is expected to contribute return or yield on investment which could cover operational expenses while the solvency margin also fulfilled. In spite of that, risk is another issue which must be faced by the company when investment decision is taken, in order to make the investment efficient. Efficiency in investment can be achieved by applying portfolio method or management in the purpose of diversification.
This thesis aims to form a more efficient alternative of investment portfolio by changing the proportion of each instrument in the portfolio with minimum risk and maximum return for the same level of risk as the criteria to evaluate PT Jasa Raharja (Persero) 's investment portfolio.
This thesis is using the Markowitz's Efficient Frontier method to compose the alternative of investment portfolio. The time period of portfolio investment being tested in this thesis is from the year 2004 to 2006.
The first step is to analyze the Jasa Raharja portfolio. Secondly, determine the optimum portfolio by using Markowitz's Efficient Frontier method. Third step is to compare between Jasa Raharja, Optimum, and Ideal portfolios by using Markowitz's Efficient Frontier method. After that, the comparison will be tested by parametric t-test hypothesis testing to show whether there is significantly different between the three portfolios. The result shows that the investment portfolio analysis in PT Jasa Raharja (Persero) is not in its best performance. And from the result shown, there will be a given strategies on how to manage a better investment along with the suggestions in order to increase the company's earnings from the investment return.