Pendidikan pustakawan dimulai di Amerika Serikat tahun 1876 di Columbia University, yang diprakarsai oleh Melvil Dewey yang dikenal juga sebagai pencipta Dewey Decimal Classification. Pendidikan semula menekankan pada pengalaman praktis yang diperlukan seseorang sebelum memasukin dunia kepustakawanan. Pendidikan mulai menekankan pada penelitian dengan dibukanya Graduate Library School di University of Chicago, yang juga membuka program doktor. Pendidikan semula diberikan di library school yang memberikan sebutan library science (LS). Penambahan jumlah informasi pasca-Perang Dunia ke-2, disertai perkembangan TI tahun 1960-an dan 1970-an, menyebabkan istilah library science dianggap tidak cukup memadai serta mewakili subjek yang diberikan dunia pendidikan. Oleh karena itu, istilah library science berubah menjadi library and information science/studies (LIS). Imbasnya terasa pada kurikulum, peristilahan yang digunakan, lapangan kerja, dan jurnal yang mengganti nama atau jurnal baru serta perubahan asosasi pustakawan. Perkembangan TI selanjutnya mendominasi kurikulum LIS menyebabkan istilah library and information science/studies dirasakan kurang tepat sehingga diubah menjadi information science/studies.