Skripsi ini membicarakan naskah Syair Adham (SA), yang merupakan naskah tunggal. Naskah SA tersebut sekarang tersimpan di Perpustakaan Nasional, Jakarta, dengan nomor Ml. 277. Tujuan utama penulisan skripsi ini adalah membuat sun_tingan teks SA yang dilengkapi dengan analisis motif, tema, dan amanat serta menelusuri asa1-usul dan fungsi naskah tersebut dalam masyarakat. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan intrinsik dan. ekstrinsik, sedangksn metode yang digunakan adalah metode analisis. deakripsi dan analisis historis serta deskripsi komparatif. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa SA mengan_dung motif wasiat sebagai motif utama dan- motif juru tulis, motif fitnah, motif khianat, motif surat, motif balasan yang setimpal sebagai motif pendukung. Selain di dalam SA motif-motif tersebut juga dapat ditemukan dalam cerita-cerita lain yang bersifat didaktis. Tema SA adalah, kepatuhan anak terhadap wasiat yang diberikan oleh orang, tuanya yang dapat mendatangkan keselamatan. Mengutamakan ajaran yang baik kepada anak-anak merupakan amanat utama dalam SA. Di samping ama_nat utama tersebut, SA juga dilengkapi dengan beberapa ama_nat penunjang. Naskah SA dapat diperkirakan sebagai naskah asli yang ditulis oleh pengarangnya, yaitu seseorang yang mempunyai hu_bungan baik dengan pemerintah Hindia Belanda yang berkuasa di Garut pada sekitar abad ke-18. Terminus a quo penulisan nas_kah SA adalah tahun 1856, sedangkan terminus ad ouem-nya ada_lah tahun 1889. Naskah SA selain untuk menyebarluaskan program pemerintah Hindia Belanda di bidang pendidikan, juga untuk mempropagandakan kekuasaan pemerintah Hindia Belanda tersehut di Nusantara, khususnya di Garut.