ABSTRAKSkripsi ini membahas alur dan perkembangan kepribadian tokoh utama, Inka Karsten. Tujuannya adalah menunjukkan bahwa penggunaan alur yang bermacam-macam dalam roman Treffpunkt Weltzeituhr mempunyai hubungan yang erat dengan proses perkembangan keribadian tokoh utamanya. Bagian struktur alur yang pertama adalah : paparan, rangsangan dan gawatan. Bagian ini menjelaskan asal usul kehidupan Inka. Bagian tengah struktur alur roman Treffpunkt Weltzeituhr terdiri atas 7 bagian yakni tikaian, rumitan I, klimaks I, leraian I, rumitan 11, klimaks II, dan leraian II. Bagian ini sangat menentukan perkembangan kepribadian Inka karena banyak terjadi konflik yang seringkali membuat Inka sedih dan putus asa. Konflik-konflik tersebut sangat berperan dalam proses pencapaian kedewasaan Inka, karena - seperti yang dikemukakan oleh DR. Kartini Kartono - Kedewasaan tidak diukur dari absennya masalah dalam kedewasaan seseorang tetapi bagaimana ia menghadapi masalah dan segera bangkit dari kegagalan. Bagian selesaian merupakan penutup struktur alur. Selesaian roman ini mengisahkan bahwa hubungan Inka dan Katja, ibunya semakin membaik, begitu juga hubungan Inka dan teman-temannya. Pencapaian kedewasaan Inka diulas dalam bagian ini, hal tersebut diperlihatkan dari cara Inka memandang kehidupan ini. Analisis terhadap alur dan proses perkembangan kepribadian tokoh utama, Inka Karsten, menunjukkan bahwa pengarang roman ini berhasil menjalinkan kedua unsur cerita tersebut menjadi suatu jalinan yang unik dan menarik.