Skripsi ini membahas tentang evaluasi melalui pemanfaatan koleksi audiovisual yang berupa kaset video, kaset audio, CD Audio, CD-ROM, dan bahan grafts (flash cards, permainan, dan poster kanji) di perpustakaan Pusat Kebudayaan Jepang - The Japan Foundation. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat diketahui bagaimana pemanfaatan koleksi audiovisual yang didukung oleh pendapat pemakainya mengenai fasilitas layanan dan koleksi audiovisual serta kendala yang dihadapi perpustakaan dalam layanan tersebut. Pengumpulan data primer dilakukan melalui penyebaran kuesioner pada pemakai perpustakaan JF yang sedang memanfaatkan atau meminjam koleksi audiovisual pada saat penelitian dilakukan. Untuk menunjang data-data tersebut dilakukan wawancara dengan staf perpustakaan, observasi pada layanan audiovisual, dan studi bibliografis/ dokumenter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan koleksi audiovisual di perpustakaan Pusat Kebudayaan Jepang - The Japan Foundation dapat dikatakan masih kurang dan belum optimal karena frekuensi pemanfaatan koleksi audiovisual pars pemakainya masih kurang dan masih ada koleksi yang belum dimanfaatkan secara optimal yaitu koleksi CD-ROM dan bahan grafis. Para pemakai audiovisual umumnya tidak mengalami hambatan yang berarti saat memanfaatkan koleksi tersebut karena perpustakaan JF sudah dapat memberikan layanan audiovisual yang cukup baik dengan berbagai faktor pendukungnya. Sementara itu, kendala yang dihadapi perpustakaan adalah kurangnya staf yang menyebabkan pengawasan terhadap masalah yang timbul dalam layanan audiovisual belum dilakukan secara optimal serta ruang audiovisual dan anggaran yang terbatas. Ruang audiovisual yang terbatas menimbulkan masalah dalam hal penempatan jika ada penambahan fasilitas atau perlengkapan audiovisual lainnya. Terbatasnya dana membuat pengadaan koleksi audiovisual menjadi kurang teratur sehingga koleksi menjadi kurang berkembang.