Skripsi ini mengenai koleksi mikro di perpustakaan PDII-LIPI, sebuah survei pendapat terhadap karyawan dan mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan pendapat karyawan dan mahasiswa mengenai jasa layanan koleksi mikro di perpustakaan PDII-LIPI, faktor-faktor penyebab mereka menggunakan atau tidak menggunakan koleksi mikro serta tanggapan mereka terhadap layanan koleksi mikro di perpustakaan PDII-LIPI.
Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan penyebaran kuesioner dan wawancara. Kuesioner disebarkan langsung kepada pengunjung, sedang wawancara dilakukan kepada Kepala Sub Bidang Jasa Pembaca dan staf perpustakaan. Data hasil penyebaran kuesioner merupakan data utama dalam penelitian ini.
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa jumlah pemakai koleksi mikro di perpustakaan PDII-LIPI masih rendah dibandingkan dengan jenis koleksi lainnya di perpustakaan, yaitu 13,6% mahasiswa dan 27,5% karyawan. Kondisi ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti ketidaktahuan pengunjung mengenai bentuk mikro atau pengunjung masih menganggap koleksi mikro sebagai sesuatu yang baru ; pengunjung lebih suka literatur tercetak ; cakupan subyek koleksi mikro tidak sesuai dengan bidang yang ditekuni ; pengunjung tidak mengetahui cakupan subyek koleksi mikro ; kesulitan pengunjung dalam menggunakan alat baca koleksi mikro (micro-reader) ; dan biaya pembuatan salinan yang masih dianggap terlalu mahal. Sedangkan beberapa alasan mengapa mereka menggunakan koleksi mikro adalah karena subyek yang mereka tekuni ada dalam bentuk mikro ; kemudahan dalam melakukan penelusuran ; dan karena koleksi mikro dapat dbuatkan salinannya ke atas kertas.
Kualitas perangkat keras koleksi mikro di perpustakaan PDII-LIPI, yang mencakup alat Baca dan cetak koleksi mikro (micro reader-printer) sudah cukup baik walaupun harus dilakukan beberapa perbaikan guna meningkatkan pelayanan koleksi mikro di perpustakaan PDII-LIPI.