Pendidikan perpustakaan sangat terkait dengan tempat kerja. Perubahan pun terus menerus terjadi di dunia kerja. Pendidikan perpustakaan sendiri perlu menyesuaikan dengan kebutuhan di dunia kerja. Oleh sebab itu, pendidikan perpustakaan perlu mengidentifikasi efektivitas mata kuliah dengan kebutuhan yang berkembang di dunia kerja.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana kesesuaian kurikulum -keluasan dan kedalamannya- pendidikan perpustakaan Jurusan Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia (JIP UI) Program Sarjana (S1) Reguler dengan kebutuhan dunia kerja. Hal ini dilakukan dengan mengidentifikasi pendapat alumni mengenai perbandingan antara kompetensi yang didapat dari pendidikan Perpustakaan Universitas Indonesia (JIP UI) Program Sarjana (S1) Reguler dengan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja. Pada gilirannya, informasi ini diharapkan dapat memberi masukan mengenai hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan pendidikan perpustakaan JIP FSUI agar dapat mengikuti perubahan di dunia kerja.
Untuk kepentingan penelitian ini, alumni yang dipilih adalah alumni JIP FSUI Program Sarjana (S 1) Reguler dengan tahun masuk 1991. Data yang dianalisa meliputidokumen yang berhubungan dengan pendidikan perpustakaan JIP FSUI dan hasil wawancara dengan para alumni. Wawancara terhadap alumni dilakukan antara bulan Mei - Juli 2000Profil alumni adalah sebagai berikut: 7 orang mempunyai pekerjaan yang berhubungan dengan perpustakaan, satu orang sebagai sekretaris, satu orang sebagai peneliti dan satu orang sebagai konsultan. Sebanyak 8 orang bekerja di perpustakaan khusus, 1 orang di perpustakaan sekolah dan satu orang di institusi pemerintah.Kompetensi yang digunakan dalam penelitian dibagi menjadi delapan yaitu: ilmu perpustakaan dan informasi, manajemen informasi, teknologi informasi, layanan informasi, manajemen organisasi, kebahasaan, komunikasi, administrasi dan keterampilan sosial.
Analisis kurikulum dilakukan dengan membandingkan aspek keluasan dan kedalaman kompetensi yang direncanakan JIP FSUI dengan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja. Aspek keluasan adalah seberapa banyak topik yang dicakup di dalam kurikulum. Aspek kedalaman adalah sejauhmana tingkat kemampuan yang direncanakan oleh kurikulum.Dalam hal aspek kedalaman, tingkat kemampuan yang direncanakan oleh kurikulum JIP FSUI, yang paling banyak adalah C3 (tingkat penerapan) sebanyak 40% dari total kompetensi yang direncanakan oleh kurikulum. Di pihak lain, tingkat kompetensi yang paling dibutuhkan di dunia kerja adalah C5 (tingkat sintesis) sebanyak 44,4% dari total kompetensiDari segi aspek keluasan, ada beberapa aspek yang mcnurut responden perlu dimasukkan ke dalam kurikulum. Diantaranya etika profesi, ilmu informasi, kemampuanuntuk belajar, manajemen informasi dalam berbagai bentuk, manajemen pengetahuan, dan tekno]ogi infonmasi.Mata kuliah yang terkait dengan dunia kerja menurut pendapat responsden adalah mata kuliah Komunikasi dan Sumber Informasi, Pengantar Psikologi, Manajemen Sistem Perpustakaan, Dasar-dasar Katalog dan Klasifikasi, Pengindeksan Subjek, Pengatalogan Bahan Non Buku, Bahan Rujukan Umum, Aplikasi Teknologi Informasi, Praktek Kerja dan Bahasa Inggris.
Kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja temyata tidak hanya kemampuan ranah kognitif tapi juga kemampuan ranah afektif. Kurikulum perpustakaan JIP FSUI - berdasarkan jumlah tingkat kemampuan kognitif yang direncanakan Mata Kuliah Keahlian (MKK)- menyiapkan tingkat kemampuan mahasiswa sampai tingkat C3 (Penerapan) sedangkan di dunia kerja, tingkat kemampuan yang dibutuhkan adalah C5 (Sintesis), yaitu kemampuan untuk mengkombinasikan elemen-elemen dalam satu struktur atau sistem yang lebih luas.Saran bagi JIP FSUI untuk menjembatani perbedaan dengan dunia kerja adalah dengan perencanaan pendidikan J1P FSUI ke depan dengan memperhatikan situasi dan kondisi yang ada.
Topik yang perlu diintegrasikan dalam pendidikan JIP FSUI adalah kelompok manajemen informasi yaitu pengantar manajemen informasi, knowledge management, kearsipan; kelompok manajemen organisasi yaitu marketing, ISO, manajemen SDM, budgeting dan pendirian perpustakaan (setting up); kelompok teknologi perpustakaan yaitu internet, pembuatan website, jaringan komputer; kelompok komunikasi yaitu pengantar humas, penerbitan cetak maupun non cetak.JIP FSUI disarankan untuk mengakomodasi praktisi supaya bisa terlibat dalam proses pendidikan di ]IP FSUI. Penambahan topik mata kuliah dalam mata kuliah baru atau terintegrasi dengan mata kuliah lama. Topik mata kuliah yang mendesak untuk ditambahkan adalah kelompok mata kuliah teknologi informasi yaitu pengenalan komputer, pangkalan data, jaringan komputer dan internet. Cara lain yang bisa ditempuh adalah dengan mengadakan komunikasi secara berkala dengan mereka yang terlibat dalam pendidikan ilmu perpustakaan yaitu praktisi, alumni, organisasi profesi dan pengajar dan penambahan fasilitas praktek berupa laboratorium komputer...