Skripsi ini memfokuskan permasalahan pada pencarian informasi mahasiswa Program Pascasarjana Antropologi yang sedang melakukan penelitian tesis. Teori yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan information search process dari Kuhlthau dan model information seeking dari Wilson. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara terbuka dan mendalam. Hasil penelitian ini yaitu mahasiswa Program Antropologi jenjang S2 mempunyai keberagaman dalam menentukan topik yang akan dijadikan penelitian tesis, mulai dari factor keakraban dengan lingkungan kerja, hobi, kecenderungan melihat kondisi masyarakat sekitar, kemudahan akses dan kelengkapan topic di kajian Antropologi. Dalam pencarian informasi, mahasiswa antropologi mengutamakan pada data lapangan dan field notes, penggunaan koleksi perpustakaan program studi dan koleksi pribadi. Selain perpustakaan mereka juga menggunakan databaseonline, ke lembaga penelitian dan dengan melakukan diskusi. Masalah penelitian yang ditemukan pada penelitian ini antara lain pada proses penulisan, perumusan masalah, pencarian literature dan analisa data. Hambatan yang ditemukan terkait dengan lingkungan. Hal ini disebabkan karena faktor fasilitas akses informasi yang terbatas, ketersediaan koleksi dan factor alam di luar individu tidak dapat dikendalikan oleh individu itu sendiri.