UI - Skripsi Open :: Kembali

UI - Skripsi Open :: Kembali

Citra wanita Jawa modern dalam novel Astitin Mbalela karya Suparto Brata

Stanni Shina Herlin; Amyrna Leandra Saleh, supervisor (Universitas Indonesia, 2011)

 Abstrak

Novel Astirin Mbalela (Lembaga Studi Asia, 1995) adalah salah satu dari sekian banyak karya Suparto Brata. Novel Astirin Mbalela isinya sarat dengan masalah wanita yang ingin maju dan mandiri. Tokoh utama yang menggerakkan alur cerita adalah tokoh wanita yang bernama Astirin. Astirin digambarkan sebagai sosok wanita Jawa yang berani menentukan nasibnya sendiri. Ia adalah sosok wanita Jawa yang sudah tidak terlalu terikat oleh nilai-nilai tradisional Jawa seperti patuh dan menerima keadannya. Ia ingin menjadi wanita yang mandiri dan maju. Untuk melihat permasalahan yang terjadi di dalam novel tersebut, yaitu menjadi wanita yang ingin maju dan mandiri, dilakukan analisis terhadap alur dan tokoh, karena kedua unsur tersebut paling dominan dan memiliki keselarasan serta keterpaduan. Metode yang digunakan untuk melihat permasalahan tersebut adalah metode struktural atau pendekatan intrinsik. Dengan metode tersebut dapat dilihat bahwa terdapat keterkaitan antara alur, tokoh dan latar. Analisis terhadap ke tiga unsur tersebut memperlihatkan bahwa hubungan antar alur, tokoh, dan latar sangat erat serta memiliki hubungan sebab-akibat. Disamping analisis alur, tokoh dan latar secara khusus dibahas pula mengenai citra wanita / perempuan Jawa dalam novel AM melalui pendekatan atau kajian budaya dari analisis yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa citra tokoh Astirin sebagai tokoh utama dalam novel AM adalah sosok wanita / perempuan Jawa modern.

Novel Astirin Mbalela (Institute for Asian Studies, 1995) is one of the many works of Suparto Brata. Novel Astirin Mbalela contents laden with problems and women who want to move forward independently. The main character that drives the story line is a heroine named Astirin. Astirin described as a figure of a Javanese woman who dared to define their own destiny. He is the figure of a Javanese woman who was not so bound by traditional values such as Java, obedient and accept her situation. He wanted to become an independent woman and advanced. To view the issues raised in the novel, is a woman who wants to go forward and be independent, conducted an analysis of the plot and characters, because the two elements most dominant and have the alignment and integration. The method used to seeing these problems are intrinsic structural method or approach. With these methods can be seen that there are linkages between the plot, character and background. Analysis of the three elements showed that the relationship between plot, character, and background are very close and have a causal relationship. Besides the analysis of plot, character and background specifically discussed also about the image Javanese woman in the novel AM through approach or cultural studies from the analysis conducted can be concluded that the image Astirin figures as the main character in the novel AM is the figure woman of modern Java.

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Open
No. Panggil : S11456
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Penerbitan : Depok: Universitas Indonesia, 2011
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xi, 55, [1 bundel] lembar ; 30 cm.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S11456 14-21-999616392 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20161060
Cover