Jeruk nipis atau Citrus aurantifolia (Christm. & panz.) Swingle merupakan tanaman yang sangat bermanfaat baik sebagai bahan obat maupun sebagai bahan makanan. Pengadaannya di pasaran saat ini tidak sesuai dengan kebutuhan yang semakin meningkat. Oleh karena itu diperlukan pengadaan tanaman jeruk nipis dalam jumlah besar. Salah satu cara perbanyakan yang dapat dilakukan adalah dengan cara setek. Diketahui pula bahwa pemberian zat pengatur tumbuh IAA dapat merangsang pembentukan akar. Berdasarkan hal tersebut di atas, maka dilakukan penelitian terhadap pertumbuhan setek C. aurantifolia dengan pemberian berbagai konsentrasi IAA dengan kisaran 100 ppm - 600 ppm dan lama perendaman 12 jam. Pertumbuhan yang diukur adalah: jumlah dan panjang akar yang terbentuk serta pertambahan berat basah tanaman. Hasil uji peringkat Bertanda Wilcoxon pada taraf nyata a = 0,05 menunjukkan adanya pengaruh IAA pada konsentrasi 400 ppm dan 500 ppm terhadap jumlah akar; konsentrasi IAA 400 ppm, 500 ppm, dan 600 ppm terhadap panjang akar, serta berbagai konsentrasi IAA terhadap pertambahan berat basah. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa IAA dapat meningkatkan sistem perakaran pada setek pucuk C. aurantifolia.