Masalah dalam penelitian ini adalah pola mobilitas murid sekolah menengab di wilayah bagian timur Jakarta dan Bekasi. Untuk mendekatkan pada pokok permasalahan tersebut di atas maka perlu pula untuk mengetahui :
1. Dimana persebaran sekolah-sekolah menengah ?
2. Bagaimana pola mobilitas murid sekolah menengahnya ?
Hipotesa Mobilitas murid sekolah menengah di wilayah penelitian terjadi bila terdapat jaringan jalan, keberadaan sarana angkutan umum, selisih positif dari nilai Angka Partisipasi Kasar dan perbedaan nilai daya tampung sekolab antar kecamatan yang ada di wilayab penelitian.
Metodologi Penelitian: Untuk menjawab masalah pertama dilakukan dengan mem-plot lokasi sekolah yang ada di daerah penelitian sesuai dengan data yang didapat dari Kantor Depdikbud dan survey lapang. Untuk menjawab masalah kedua didapat dengan menganalisis pergerakan murid sekolah menengah dari daerah asal ke daerah tujuan dengan mengkorelasikan antara Peta Jaringan Jalan, Peta Jaringan Angkutan Umum, Peta Nilai APK, Peta Persebaran Sekolah,Peta Daya Tampung,