Munculnya suatu industri seringkalj dianggap karena faktor kebetulan, akan tetapi
sejumlah faktor ikut menentukan berdirinya indu.stri di suatu wilayah menyangkut
1aktor ekonomis, historis, politis dan geografis. Adapun faktoi-faktor geografis
berdhinya industri adalah bahan mentah, suniberdaya tenaga, suplai tenaga kerja,
pemasaran dan transportasi. Wdayah perindustnan yang ideal menyediakan empat
kebutuhan dasar seperti bahan mentah, bahan bakar, tenaga kerja dan konsumen.
Tetapi karena lokasi yang bersyarat Jarang terdapat maka dipilili salah satti
faktor yang paling niendukung berdirinya suata mdustri. Untuk itu lain ada
pengklblatan khusus ke bahan mentah pasar, suniberdaya tenaga dan tenaga
kerja.
hitdustri pengolahan tidak selanianya berorientasi ke lokasi bahan baku. Ada tipetipe
industri pengolahan yang berlokasi dekat dengan akumulasi peviduduk yang
besar dengan tujuan kemudahan suplai tenaga kerja dan dekat dengan konsumen,
don perkembangan industri erat kaitannya dengan aksessibffitas wilayah, karena
aksessibilitas dapat mengakibatkan penghematan ekonomis, sedangkan faktor lain
Yang dapat menjadi bahan pertimbangan fasifitas penunjang industri seperti
fasifitas air, saluran pembuangan, telepon, listrik don lainnya. Adakalanya juga
harus menipertimbangkan struktur pajak dan kebijaksanaan pemerintah setempat.
Daii tahun ke tahurt industri kecil di Kotamadya Padang semakin besar
jwnlalmya. Pada tahun 1994 tercatat 3202 unit usaha industri kecil, jika
dibandingkan dengan tahun 1984 yang hanya 1961 unit usaha, terhitung
pertambahannya 1236 unit usaha (63,3%), yang tersebar di sehelas kecainatan di
Kotaniadya Padang. Namun sejauh maria pertambahan industri kecil , masingmasing
kecamatan di Kotaniadya Padang dan faktor apa yang berperan dalam
pertainbahan tersebut belum diketahui secara jelas, maka untuk itulah peneitian
ini diakukan.
Berdasarkan latar belakang dan tujuan penelitian maka permasalahan yang
diajukan adalah:
1.Di maria wilayah pertambahan industri keel di Kotainadya Padang tahun 1984-
1994?
2. Bagaimana hubungan antara pertambahan masing-masing industri keel dengan
pertambahan pelayanan fasilitas listrik, air mmnum dan telepon