Telah dilakukan semi sintesis vanili dari eugenoi, yang merupakan
kandungan senyawaan utama {main component) minyak cengkeh, dengan
menggunakan teknlk gelombang mikro (microwave) di daiam oven microwave
komersial. Sebagai langkah pertama pada semi-sintesis ini, eugenoi, sebagai
substrat awai, direaksikan dengan larutan KOH 10%, dan dipanaskan di
daiam oven microwave selama 1, 2, dan 3 menit pada tingkat pemanasan I (
66% dari energi yang dihasilkan microwave atau 6,67 x 10'^ eV), serta
selama 1 dan 2 menit pada tingkat pemanasan II (85%
dihasilkan microwave atau 8,60 x 10"^ eV). Tahap kedua dari semi-sintesis
ini adalah mengoksidasi hasil isomerisasi dengan oksidator nitrobenzena.
Hasil yang diperoleh dari Isomerisasi pemanasan tingkat I; waktu 1 menit,
frans-isoeugenol: 22,38%, c/s-isoeugenol: 2,82% (total konversi isoeugenol
22,65%), waktu 2 menit: trans-isoeugenol 23,27%, c/s-isoeugenol 2,90%
(total konversi isoeugenol 23,62%), waktu 3 menit; frans-isoeugenol 29,64%,
c/s-eugenol 3,78% (total konversi isoeugenol 30,88%). Rendemen pada
tingkat pemanasan II : waktu 1 menit: /rans-isoeugenol 0,19%, c/sisoeugenol
; 90,89% (total konversi isoeugenol 88,53%) dan waktu 2 menit;
frans-isoeugenol ; 0,02%, c/s-isoeugenol ; 94,97% (total konversi isoeugenol
92,44%).
Tanpa pemisahan atau pemurnian lebih lanjut, terhadap campuran
hasil reaksi isomerisasi dilakukan oksidasi dengan 3 mL (0,026 mol) nitrobenzena, dan dipanaskan di dalam oven microwave pada tingkat
pemanasan H selama 2 menit. Vaniii yang dihasifkan setelah proses
pemurnian dengan etanol-air, berturut-turut adalah : 6,75% (tingkat
pemanasan I selama 1 menit), 13,60% (tingkat pemanasan I selama 2 menit),
69,22% (tingkat pemanasan I selama 3 menit), 82,09% (tingkat pemanasan II
selama 1 menit), dan 86," 10% (tingkat pemanasan II selama 2 menit).
Data spektroskopi dan data titik leleh hasil semi sintesis tidak jauh
berbeda dengan data spektroskopi dan data titik leleh vaniii alami