Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari sintesis dari
senyawa oleil monoetanolamida, dengan mengamati variabel-variabel yang
berpengaruh pada pembentukan metil oleat sebagai senyawa antara dan
pembentuk oleil monoetanolamida. Surfaktan oleil monoetanolamida dapat
disintesis melalui dua tahap reaksi yaitu esterifikasi dan amidasi. Reaksi
esterifikasi antara asam oleat dengan metanol pada perbandingan mol asam
oleat dan metanol 1:12, konsentrasi katalis H2SO4 pekat 0,25 % (b/b), suhu
60 ºC, selama 6 jam, menghasilkan metil oleat sebesar 98,58 %. Amidasi
metil oleat dengan monoetanolamina pada perbandingan mol metil oleat dan
monoetanolamina 1:2,5, konsentrasi katalis KOH 0,5 % (b/b), suhu 130 ºC,
selama 3 jam, menghasilkan produk oleil monoetanolamida sebesar 90,91%.
Nilai Critical Micelle Concentration (CMC) surfaktan oleil monoetanolamida
sebesar 0,015 M. Nilai HLB surfaktan oleil monoetanolamida 4,65,
menunjukkan bahwa oleil monoetanolamida termasuk emulsifier tipe w/o
(water in oil).