Zat warna tekstil (azo) merupakan zat warna yang banyak digunakan
untuk pewarnaan dalam industri tekstil. Direct blue merupakan salah satu zat
warna azo yang banyak digunakan, namun penggunaan zat warna azo ini
dapat mengganggu keseimbangan perairan apabila dibuang sebagai limbah.
Pada penelitian ini telah dilakukan proses degradasi zat warna tekstil
direct blue menggunakan metode fotofenton (H2O2, Fe-Bentonit, UV). Metode
fotofenton adalah kombinasi dari hidrogen peroksida (H2O2) dan ion ferro
(Fe2+) dengan adanya radiasi sinar UV.
Hasil yang didapat dari percobaan ini adalah untuk larutan zat warna
direct blue 30 ppm dengan pH 3,0, diperlukan 10 ml hidrogen peroksida 300
ppm dan 50 mg katalis Fe-Bentonit, serta waktu radiasi 60 menit. Persen degradasi zat warna direct blue yang dihasilkan adalah sekitar 99,74%±0,14.
Dari data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa metode fotofenton
merupakan metode yang efektif untuk mendegradasi zat warna tekstil direct
blue.