Polipoidi merupakan salah satu mekanisme adaptasi tumbuhan paku
untuk mempertahankan keberadaan jenis pada habitat alaminya. Sebagian
besar anggota marga Pteris telah mengalami poliploidi. Penelitian bertujuan
memperoleh data tingkat ploidi dan tipe reproduksi jenis-jenis Pteris di Pulau
Jawa. Lokasi pengambilan sampel ditentukan dengan metode purposive
random. Pengambilan sampel di setiap lokasi menggunakan metode broad
survey. Data tingkat ploidi diperoleh dengan menghitung jumlah kromosom
somatik dari sediaan kromosom yang dibuat dengan metode Darnaedi
(1991). Data tipe reproduksi diperoleh dari penghitungan jumlah spora per
sporangium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 7 jenis, 1
varietas, dan 1 kultivar Pteris di Pulau Jawa. Pteris vittata, Pteris biaurita,
dan Pteris quadriaurita var. setigera telah mengalami poliploidi. Pteris vittata
dan Pteris quadriaurita memiliki tipe reproduksi apogami dan seksual. Pteris
biaurita dan Pteris venulosa hanya memiliki tipe reproduksi apogami. Pteris
ensiformis, Pteris multifida, Pteris tripartita, Pteris quadriaurita var. setigera,
dan Pteris multifida cv. Cristata hanya memiliki tipe reproduksi seksual.
Jenis-jenis Pteris di Pulau Jawa lebih banyak ditemukan di Jawa Barat dan
setiap jenis memiliki kisaran distribusi pada rentang elevasi tertentu. Pteris
multifida dan Pteris multifida cv. Cristata merupakan new record species bagi
Pulau Jawa. Analisis lebih lanjut mengenai tingkat ploidi terkait dengan kesuksesan hidup jenis-jenis Pteris di Pulau Jawa belum dapat dilakukan,
karena keterbatasan jumlah sampel.