Asam salisilat dan asam benzoat adalah zat aktif yang keduanya
secara bersama sering digunakan dalam sediaan larutan topikal sebagai anti
jamur lokal. Pemeriksaan kadar kedua zat dalam sediaan tersebut perlu
dilakukan dengan metode analisis yang dapat memenuhi akurasi dan presisi
yang dapat memenuhi persyaratan dengan biaya yang relatif rendah. Salah
satu metode analisis yang mungkin dapat digunakan adalah spektrofotometri
derivatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kondisi optimal untuk
penetapan kadar asam salisilat dan asam benzoat dalam sediaan larutan
topikal yang mengandung povidon iodum secara spektrofotometri derivatif
serta menguji validitasnya. Pada sediaan tersebut, povidon iodum
direaksikan terlebih dahulu dengan natrium thiosulfat, kemudian asam
salisilat dan asam benzoat masing-masing diukur serapannya pada panjang
gelombang 258.9 nm dan 272 nm (derivatif pertama). Dari hasil uji perolehan
kembali menunjukkan bahwa metode spektrofotometri derivatif memenuhi
syarat akurasi dan presisi sehingga dapat digunakan untuk penetapan kadar
asam salisilat dan asam benzoat dalam campuran keduanya dalam sediaan
larutan topikal.