Penelitian ini bertujuan untuk menguji kekuatan geser batu bata asal Cikarang, kemudian mencari hubungan antara kuat geser dan regangan. Pengujian laboratorium terhadap batu bata asal Cikarang dilakukan dengan menggunakan suatu percobaan uji geser sederhana dengan pembebanan manual. Hubungan antara tegangan geser dan regangan dilakukan dengan berbagai cara. Pertama, dilakukan penelitian terhadap penempatan bata dalam tungku pembakaran. Kedua dilakukan penelitian dengan menggunakan cepat rambat gelombang ultrasonik dalam batu bata untuk mengelompokannya. Kemudian metode yang ketiga, dilakukan dengan mengelompokkan bata berdasarkan atas selisih rentang kecepatan yang sama.