ABSTRAK
Peningkatan permintaan akan mempengaruhi perusahaan dalam mengambil keputusan. Ha! ini disebabkan kapasitas yang tersedia tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan yang meningkat sedangkan permintaan dari pelanggan harus tetap dipenuhi. Karenanya, perlu bagi perusahaan untuk memutuskan cara memenuhi permintaan tersebut, yaitu apakah tetap dibuat sendiri ataukah membeli dari subkontraktor yang merupakan mitra usaha perusahaan. Analisis untuk memutuskan hal itu disebut analisis keputusan buat atau beli (make or buy decision analysis)
Sebelum menganalisis, maka diperlukan pemilihan parts yang potensial untuk dianalisis. Pemilihan ini temtama berdasarkan proses permesinan dan jumiah komponen. Dalam hal ini dilakukan perhitungan kapasitas dan kebutuhan waktu proses sehingga diketahui mesin-mesin yang berbeban tinggi.
Parts yang dipiiih tersebut dihitung biayanya dan dibandingkan biaya pembelian dan pembuatan sehingga diketahui biaya yang diperlukan dalam mengambil keputusan.
Selain itu juga dilakukan metode peramalan untuk mengetahui berapa besar biaya yang dikeluarkan dari keputusan yang diambil untuk tahun yang akan datang, dan dipilih parts mana yang sangat potensial untuk tetap dibuat dan untuk dibeli dari subkontraktor berdasarkan keputusan ekonomis. Dari hasil perhitungan biaya tersebut, maka didapatkan kriteria-kriteria parts yang sebaiknya tetap diproduksi sendiri ataupun diproduksi subkontraktor.