ABSTRAKDi lini asembli PT. MSI tingkat produktifitas, efisiensi dan efektifitas proses produksi dipengaruhi oleh ukuran lot produk. Ukuran yang tidak optional dari lot ini dapat menyebabkan adanya pekerjaan yang boros serta pengambilan waktu kerja mesin dan operator proses produksi.
Analisa dalam penelitian ini dilakukan dengan menguraikan komponen kerja dari masing-masing stasiun kerja dan mengambil waktu standarnya. Kemudian dengan mencari beban stasiun kerja melalui kapasitas rata-rata tiap stasiun kerja dan kapasitas optimum lintasan proses untuk mendapatkan jumlah lot yang mungkin dapat diproses di masing-masing stasiun kerja tersebut.
Selanjutnya dilakukan perbandingan tingkat produktifitas, efisiensi dan efektifitas kerja dengan masing-masing ukuran lot yang memungkinkan diaplikasikan dalam proses produksi. Pada perhitungan berdasar pada kapasitas rata-rata tiap stasiun kerja dan juga perhitungan berdasar bottle neck diketahui bahwa beban kerja operator turun, efisiensi proses meningkat, dan penggunaan tool kit yang menyertai proses juga menurun.