UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Simulasi serial concatenated convolutional code dan parallel concatenated convolutional code menggunakan aposteriory probability (APP) decoder

Muhamad Sumarlan R.; Hartono Harijadi, supervisor (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004)

 Abstrak

Pertukaran data informasi menghendaki adanya suatu sistem yang dapat memastikan informasi yang dikirim dapat diterirna sesuai dengan data yang sebenamya. Tingkat kesalahan yang terjadi dalam suatu transmlsi data dinyatakan dalam harga Probability af Error. Kesarahan dalam transmisi dapat diminimalisir secara signifikan melalui proses encoding menggunakan sejumlah encoder (Concatenated Code} dengan tcknik Vonvard Error Correction (FEC) Convolutional Code. Konfigurasi Concatenated Convolutfonal Code dapat disusun secara seri (Serial Concatenated Convolutional Code) dan paralel (Parallel Concatenated Convolutional Code). Secara teoritis, performa proses decoding dapat ditingkatkan dengan menggunakan A Posteriory Probability (APP) Decoder dan penerapan literasi. Konfigurasi SCCC dan PCCC dapal dibandingkan dengan menggunakan simulasi untuk mengetahui keunggulan masing~masing sistem. Pada proses decoding dalam simulasi digunakan APP Decoder dan dilakukan penetapan iterasi untuk melihat pengaruhnya terhadap Bit Error Rate (BER) sistem. Variasi Signal no Noise Ratio (SNR) diberikan pada kana! A WGN saat transmisi untuk mclihat pengaruhnya terhadap BER. Analisa juga dilakukan terhadap waktu delay sistem dan biaya (cost) yang dibutuhkan berdasarkan jumlah perangkat (tools) yang digunakan. Berdasarkan simulasi diketahui bahwa rangkaian PCCC lebih kompleks daripada SCCC, khususnya untuk perangkat intedeaver dan encoder yang dibutuhkan agar performa sistem optimaL Peningkatan jumlah iterasi dan penambahan harga SNR dapat mengurangi kesalahan yang terjadi. Waktu yang dibutuhkan untuk proses encoding-decoding rangkaian SCCC dua kali lebih lama daripada rangkaian PCCC. Jumlah komponen utama yang dibutuhkan kedua kedua rangkaian sama, namun rangkaian PCCC lebih kompleks yang menyebabkan biaya (cost) yang dibutuhkan lebih besar.

 File Digital: 1

Shelf
 S39301-Muhamad Sumarlan R.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Kata Kunci

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S39301
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xi, 36 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S39301 14-23-76772557 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20242357
Cover