UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Studi awal pengaruh kandungan master alloy terhadap berat jenis dan sifat kemagnetan bahan magnet Alnico V (51% Fe, 8% Al, 14% Ni, 24% Co, 3% Cu)

Ahmad Anwari; Bustanul Arifin, supervisor (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997)

 Abstrak

Alnico merupakan salah satu kelompok jenis paduan magnet permanen yang penting. Kelompok ini dinamakan Alnico karena mengandung Alumunium, Nikel, Cobalt dan tentunya Besi yang mempunyai prosentase terbesar. Fariasi kamposisi dan proses telah menghasilkan banyak sekali jenis magnet A!nlco. Pemakaian terbesar magnet A!nlco adalah pada industrl alat-alat elektronik, loudspeaker, kamunikasi, MagnetOs dan industrl alat ukur elektranik. Alnico V merupakan salah satu jenis magnet Alnico Anisotropi dimana proses pendinginan dalam medan magnet memegaag peranan penting dalam menentukan hasil akhir yang diperoleh. Komposisi magnet Alnico V adalah 51% Fe, 8% AI, 14% Ni, 24% Co dan 3% Cu. Magnet A!nloo V yang telah dimagnetisasi mempunyai lnduksi remanen ( B,) = 1.2 T, Medan koersifitas (H.)= 0.6 Oe dan BH maks = 5.0 MG Qe. Dalam penelitian ini diteliti pengaruh kandungan master alloy terhadap berat jenis dan sifat kemagnetan magnet Alnico V sebelum dimagnetisasi dengan menggunakan Impulse Magnetizer. Fariasi kumposisi yang dibarikan masing-masing adalah 0"/0, 40"/o, 50% dan 60% dan dicetak dengan tekanan II tanlcm2. Proses sinterlsasi dilakukan pada atmosfer Hidrogen kerlng dan ternperatur 1300 •c dengan lama penahanan 4 (empat) jam yang dilanjutkan dengan pendinginan cepat (4 •cs·') dari 1300 - 850 •c kernudian dilakukan pendinginan lambat dalam medan magnet dari 820 - 500 •c. Terakhir dilakukan temperisasi selama 8 (jam) pada temperatur 585 •c. Dimensi dan berat jenisnya dihitung kemudian dibahas &ktor-&ktor yang mempengaruhinya. Dernikian juga sifat kemagnetannya. Basil optimum yang diperoleh untuk nilai berat jenis adalah campuran yang mengandung master alloy 40% dengan berat jenis 6.21 gr/cm'. Untuk sifat kemagnetan sebelum dimagnetisasi, basil optimum diperoleh juga untuk campuran yang mengan~ dung master alloy 40% dengan B, = ll80 Gauss, H., = 40 Oe dan energi maksimum (BH~~o) = 12000 G Oe.

 File Digital: 1

Shelf
 S41973-Ahmad Anwari.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S41973
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xii, 58 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S41973 14-23-99621057 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20244933
Cover