Konversi CO, menjadi metanol memiliki dua peranan panting, untuk mengurangi emisi CO, di lingkungan dan sebagai baban bakar alternatif
Hidrogenasi CO, dengan menggunakan katalis CuO/ZnO/A1203/Mn0/Cr2O3
dengan komposisi 47%: 32.9%: 14.1%: 3%: 3% terbukti memiliki aktivitas dan selektivitas yang tinggi Penambaban aditif Cr2 O3, telah merubah karakteristik katalis menjadi lebih reaktif. Dalam penelitian ini karakteristik katalis diteliti dengan menggunakan alat Temperature Programmed Desorption (TPD). untuk meninjau sisi energi desorpsi katalis. Katalis yang digunakan sebanyak 0.1 mg dengan rentang suhu pengujian dari 3o•c- 7oo•c, dialirkan gas carrier Helium. Gas yang diuji desorpsinya adalah Gas CO,, H,, CH30H, serta NH3• Hasil penelitian menunjakkan bahwa dibandingkan dengan katalis tanpa aditif, katalis dcngan aditif merniliki energi desorpsi gas metanol yang lebih kecil, semakin mudah untuk melepas metanol. Sesuai dengan reaksi kesetimbangan pembentukan metanol, maka dengan semakin cepatnya produk terlepas, maka akan menggeser kesetimbangan ke arah produk yang akan meningkatkan aktivitas
katalis.