Sistem distilasi tumpak di industri akan selalu memerlukan optimisasi dan
peningkatan kualitas produksi. Sistem ini dapat dipelajari dengan membuat sebuah
model dinamik. Model dinamik adalah model yang mengandung persamaan
diferensial dan tidak hanya persamaan aljabar biasa. Model yang dibuat diturunkan
dari neraca massa komponen. Kedinamisan sistem terutama ditunjukkan oleh
perubahan komposisi distilat yang berubah terhadap waktu. Selain itu, besarnya
rasio refluks juga diselidiki untuk mengetahui pengaruhnya terhadap lama waktu
operasi, pencapaian kemurnian distilat yang diinginkan, jumlah distilat, jumiah off-
cut, Serta keuntungan produksi. Campuran yang akan dipisahkan dan dimodelkan
adalah campuran 3 komponen n-Pentana, n-Heksana, dan n-Heptana, dengan
volatilitas relatif masing-masing pada suhu 30°C .dan tekanan 1 atm adalah sebesar
7; 2,6; dan l. Model berupa stock and flow diagram dibuat dan disimulasikan
dengan perangkat lunak Ithink Analyst, dengan hasil rasio refluks minimal sebesar
1,41 dan rasio refluks optimal sebesar 2,25.