Perilaku manusia dalam membangun interaksi dengan sesamanya akan memiliki dampak terhadap perkembangan kota dirinya bertinggal, termasuk selanjutnya terkait pola kehidupan masyarakat dan latar budaya yang membentuk perilaku bersosialisasi dalam kehidupan sehari-hari. Perilaku interaksi dalam masyarakat mempengaruhi keberadaan ruang-ruang kota, ruang-ruang dimana terjadi proses sosial hubungan kemasyarakatan atau bisa dinamakan ruang publik. Melihat perkembangan kota serta bentuk budaya yang ada, dapat melalui penggunaan keberadaan ruang publiknya terutama jalur pejalan kaki dimana mendapat kuantitas terbesar dalam ruang publik kota dan juga terbangun ke berbagai sudut kota karena merupakan jalur akses atau sirkulasi warga kota.
Human behavior in social interaction will affect development of the city where one lives. It eventually will also affect the way a society lives and the cultural background that shape behaviours in daily life. Human interaction in society will influence the presence of urban space, a space where social interaction happens which also known as public space. We can observe the culture of a city and its development through the presence of public space, especially pedestrian way which heavily occupy the city as a mean of access for its citizens.