Penelitian ini menerapkan metode statistik multivariat untuk menganalisis penempatan karyawan PT X. Penempatan karyawan yang dimaksud adalah penentuan kategori karyawan menjadi dua, yaitu karyawan non-manajerial dan manajer. Penelitian ini mempunyai lingkup karyawan yang terdapat di kantor pusat PT X dengan melakukan pengumpulan data berupa kuesioner. Penelitian ini bersifat empiris, yaitu untuk meneliti gejala yang terjadi.
Metode statistik multivariat yang digunakan yaitu penskalaan multidimensi dan analisis diskriminan. Penskalaan multidimensi dipakai untuk mendapatkan pemetaan terhadap karyawan yang ada selama ini. Sedangkan analisis diskriminan digunakan untuk dapat menemukan variabel yang paling mempengaruhi penempatan karyawan.
Hasil dari penskalaan multidimensi yaitu terbentuknya dua dimensi yang membantu pemetaan karyawan. Kedua dimensi tersebut kemudian diterjemahkan menjadi keahlian dan pengalaman kerja. Hasil dari analisis diskriminan adalah dua variabel yang paling berpengaruh, yaitu latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja pada bidang yang sama, serta munculnya sebuah fungsi diskriminan yang dapat digunakan untuk memprediksikan penempatan seorang kandidat karyawan.
This study analyzed the employee placement in PT. X, which referred to the determination of employee's classification into two categories namely, managerial and non-managerial employee. In this research, the researcher carried out the descriptive primary research through the form of quantitative research, using the questionnaires that were administered to the employee of head office. The researcher analyzed the data using multivariate statistic method through multidimensional scaling and discriminant analysis. Multidimensional scaling was used to visualize the existing employee placement. The discriminant analysis was used to determine which variables best classified an employee as a manager or nonmanagerial employee. The multidimensional scaling procedure placed an individual in a map based on two dimensions. The interpretation of the two dimensions was skill and working experience. There were two most significant variables as the result of discriminant analysis, which were: educational background and working experience in the related field. The discriminant analysis had also generated a discriminant function to predict the placement of an employee candidate.