UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Terjemahan beranotasi: buku gender and International relations: an introduction

Erna Sugih Priatin; Rahayu S. Hidayat, supervisor; Dhita Hapsarani, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007)

 Abstrak

Tulisan ini merupakan terjemahan beranotasi. Terjemahan beranotasi adalah salah satu alternatif tugas akhir yang dapat dipilih oleh mahasiswa penerjemahan Program Magister Linguistik Universitas Indonesia. Dalam tugas akhir ini, teks yang diterjemahkan berjudul "The 'Warrior Hero' and the Patriarchal State". Teks ini menarik untuk diterjemahkan karena belum banyak buku ajar Hubungan Internasional yang membahas feminisme dalam bahasa Indonesia. Permasalahan penerjemahan yang dihadapi antara lain tanda baca yang konvensi penggunaannya berbeda dalam Bsu dan Bsa. Selain itu, penulis Tsu banyak menggunakan kata yang memiliki makna khusus. Kata-kata tersebut diterjemahkan secara komunikatif agar pembaca Tsa dapat lebih memahami maksud penulis Tsu. Istilah khusus dalam bidang politik dan kajian wanita juga merupakan masalah penerjemahan karena belum semua istilah memiliki padanan yang baku dalam bahasa Indonesia. Dengan melihat kembali proses penerjemahan, jelas bahwa menerjemahkan bukanlah pekerjaan yang mudah. Diperlukan usaha dan waktu untuk dapat menghasilkan terjemahan yang "baik".

This work is an annotated translation. An annotated translation is an alternative for students of Master"s Degree Program in Translation University of Indonesia to finish his/her studies. The ST is titled "The 'Warrior Hero' and the Patriarchal State". I am interested in translating this text because I find that there are not many International Relations books discussing feminism in Indonesian. One of the translation problems encountered is the use of punctuation. Besides that, The ST writer uses many words with special meaning which cause another translation problem. The words are not translated literally in order to render the message more effectively. Apart from punctuation and words with special meaning, technical terms also need to be dealt carefully. Many of the terms do not have recognized equivalence in Indonesian. As I retrospect, it is obvious that translation is not an easy job. It takes a lot of work and time to produce a "good" translation.

 File Digital: 1

Shelf
 RB00E374t-Terjemahan beranotasi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T37357
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : vii, 136 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T37357 15-19-139319684 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20251188
Cover